Network
PORTAL MAJALENGKA - KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur begitu lekat kaitannya dengan keramat.
Dengan keramat yang dimilikinya itu, Gus Dur kerap kali memprediksikan sesuatu dan benar terjadi di kemudian hari.
Hal itu juga pernah dilakukan Gus Dur ketika memprediksiskan band yang digagasnya bakal go international.
Baca Juga: Viral Twit Salah Satu Twitter Hina Ibu Negara Iriana, Begini Gibran dan Kaesang Menanggapi
Gus Dur memang pernah memprakarsai lahirnya sebuah grup band Ki Ageng Ganjur, band tersebut bahkan berhasil keliling Eropa.
Dikutip Portal Majalengka dari Youtube KKW, kisah itu bermula pada Desember 1991, saat itu Zastrow tengah menemani Gus Dur ziarah ke sebuah makam di desa ngroto Kecamatan Gubug Purwodadi Grobogan Jawa Tengah.
Zastrow yang penasaran bertanya kepada Gus Dur.
Baca Juga: LINK STREAMING Qatar vs Ekuador di Piala Dunia 2022, Berikut Prediksi Skor dan Head to Headnya
"Ini makam siapa Gus?," tanya Zastrow.
Gus Dur pun mengungkapkan bahwa makam yang diziarahi merupakan makam wali hebat, yakni Syekh Abdurrahman.
Menurut Gus Dur, beliau merupakan Wali Allah yang juga seniman penemu gong Ganjur atau gamelan dengan nada middle bass.
"Makanya dia juga dikenal dengan nama Mbah Ganjur," kata Gus Dur.
Baca Juga: Kisah Diplomasi Kelas Tinggi Gus Dur dan Rem Kaki Kyai Wahab
Selain memimpin pasukan Demak Bintoro, kata Gus Dur, Mbah Ganjur juga seorang pendakwah yang hebat, ia berdakwah dengan pendekatan seni sehingga menarik masyarakat.
Cerita tentang Mbah Ganjur mengiringi perjalanan keduanya hingga akhirnya tercetus ide dari Gus Dur agar Zastrow mendirikan grup musik sebagai upaya meneruskan jalan dakwah Mbah Ganjur.
"Beri nama grup itu Ki Ageng Ganjur sebagai mengikuti perjuangan Mbah Ganjur," kata Gus Dur.
Baca Juga: Link Live Streaming Opening Ceremony Piala Dunia 2022 Qatar, BTS Bakal Ikut Ramaikan
"Wah menarik nih gus," jawab Zastrow.
"Nanti dengan musik itu kamu bisa keliling kemana-mana, bahkan bisa dakwah keliling dunia," ucap Gus Dur.
Zastrow di tengah rasa ngantuknya tak percaya kalau grup musik bisa membawanya keliling dunia. Namun Gus Dur saat itu tak menjawab, ia hanya bilang bahwa Mbah Ganjur itu mempunyai keramat tinggi karena dia orang ikhlas.
Lantaran Gus Dur dianggap tak serius, Zastrow tak menjalankan ide Gus Dur. Hingga akhirnya beberapa tahun kemudian, yakni 1995 Gus Dur menanyakan soal grup musik Ki Ageng Ganjur.
Baca Juga: Mochamad Iriawan Meminta Para Pemain Timnas Indonesia U20 Tetap Bekerja Keras Setelah Kalah dari Prancis U20
Dari situ baru Zastrow mengumpulkan sejumlah musisi dari IAIN dan ISI Yogyakarta untuk bergabung mendirikan grup musik. Hingga akhirnya grup musik Ki Ageng Ganjur berdiri pada tahun 1996.
Tak disangka, apa yang disampaikan Gus Dur menjadi kenyataan, grup musik Ki Ageng Ganjur akhirnya diundang pentas di luar negeri seperti di Qatar dan Uni Emirat Arab.
Tak main-main, Ki Ageng Ganjur berkolaborasi dengan musisi Internasional dari Amerika Serikat.
Baca Juga: Tak Mau Kembalikan Hewan Kerajaan menjadi Asal-usul Desa di Kabupaten Majalengka
Ketenaran Ki Ageng Ganjur semakin menjadi saat Gus Dur sudah tiada. Band tersebut pada tahun 2018 pentas keliling Eropa mulai dari Belanda, Jerman, dan Belgia.
Kemudian pada tahun 2019 ke Hongkong, Belanda, dan Aljazair. Selain di luar negeri, Ki Ageng Ganjur juga berkolaborasi dengan artis nasional seperti Iwan Fals, Slank, Fadli Padi, dan Tri Utami.
Ki Ageng Ganjur juga menjadi musik pembuka dalam beberapa konser Katata Takwa.
Baca Juga: Abu Nawas Mampu Melewati Lautan dengan Berenang, Raja Harun Al-Rasyid Takjub
Menurut zastro dirinya tak melupakan Mbah Ganjur dan Gus Dur. Bahkan ia mengaku setiap naik panggung untuk pentas, seluruh personil band membacakan doa Fatihah untuk keduanya.***
