Network
PORTAL MAJALENGKA - Kekasih atau Wali Allah tentunya memiliki keramat yang luar biasa, begitu pun dengan wali Allah yang satu ini yang memiliki satu keunikan tersendiri.
Seorang Habib yang diyakini merupakan Salah satu wali Allah ini dikenal dengan sebutan Habib Neon.
Mengapa Wali Allah yang satu ini diberi gelar Habib Neon, berikut ulasannya, yang dilansir Portal Majalengka dari kanal YouTube Penerus Para Nabi.
Baca Juga: Karomah Wali Allah, Foto Guru Sekumpul dan Alquran Tak Terbakar Api Sedikitpun
Beliau Masyhur disebut Habib Neon. Nama aslinya adalah Habib Muhammad bin Husein Al-Aydrus.
Bergelar Habib Neon bukanlah sebatas nama biasa. Tapi itu sebuah nama yang berawal dari kisah menakjubkan, betapa cahaya sang Habib memang luar biasa.
Adapun kisah ini adalah disarikan dari buku 17 Habaib berpengaruh di Indonesia.
Baca Juga: KISAH WALI SUFI JENAKA, Abu Nawas Membuat Istana di Awang-awang
Saat itu, pada sebuah majelis di Kota Surabaya tiba-tiba lampu padam. Seketika keadaan pun menjadi gelap gulita, padahal ketika itu para jamaah sedang khusyuk mengaji bersama.
Tiba-tiba datanglah sepercik cahaya yang makin bersinar terang. Tampak sesosok lelaki memakai pakaian serba putih yang lengkap dengan jubah dan sorbannya berjalan menuju ke masjid. Beliau adalah Habib Muhammad bin Husein Al-Aydrus
Seketika itu, bagian dalam masjid terang benderang. cahaya yang terpancar dari wajah beliau bisa membuat seisi masjid menikmati cahayanya.
Baca Juga: KERAMAT WALI SAKTI, Gus Miek Dapatkan Kitab dari Nabi Khidir AS
Semenjak itulah gelar itu diberikan kepadanya dan gelar itu sekaligus memberi arti bahwa nasihat dan ucapannya menerangi hati para umat yang membutuhkan.
Nama lengkap beliau adalah Habib Muhammad bin Husein bin Zainal Abidin bin Ahmad bin Husein bin Mustofa bin Syekh bin Muhammad Mustofa bin Ali Zainal Abidin sampailah rantaian emas nasabnya hingga ke Rasulullah SAW.
Nama beliau juga disebut Muhammad Al-Masyhur Al-Aydrus, Beliau lahir di Tarim1902 Masehi.
Beliau memiliki akhlak serta budi pekerti yang luhur, setiap orang yang duduk di sampingnya pasti merasa bahwa dirinya adalah orang yang paling dicintai beliau.
Beliau juga terkenal murah tangan dan menebarkan kasih sayang terhadap sesama.
Parasnya elok wajahnya enak dipandang dan tutur katanya lemah lembut serta penuh dengan hikmah dan selalu tersenyum bila bertemu dengan siapapun.
Beliau tipe orang yang pendiam, sedikit makan dan tidur. Waktu-waktunya selalu dipenuhi dengan dzikir dan bersholawat kepada Rasulullah SAW.
Diantara mujahadah-nya adalah berpuasa selama 7 tahun dan tidak berbuka kecuali dengan 7 butir kurma. Pernah juga selama satu tahun beliau tidak makan kecuali lima mud saja.
"Di masa permulaan menuntut ilmu aku gemar menelaah kitab-kitab tasawuf. Aku juga senantiasa menguji nafsuku dengan mengikuti perjuangan mereka yaitu salafunassholihin," tutur beliau.
Demikianlah sedikit kisah tentang julukan Habib Neon. Semoga bermanfaat. Sholu 'Ala Nabi Muhammad.***
