Bisnis jagal sapinya terancam gulung kandang, kerugian besar menimpanya hampir setiap hari.
Hingga akhirnya juragan tersebut dianjurkan oleh salah seorang santri alumni sarang, untuk sowan ke Mbah Maimun Zubair, dengan harapan ada jalan keluar tentang masalah yang dihadapinya.
Baca Juga: AWAN HITAM HILANG SEKETIKA, Keramat Wali Mbah Maimun Zubair yang Luar Biasa
Singkat cerita berangkatlah dia ke Sarang, sang juragan yang sebelumnya tidak pernah mengenal Mbah Maimun dibuat terkagum-kagum pada pandangan pertama pada Mbah Maimun.
Belum sempat matur tentang permasalahannya, Mbah Maimun sudah mengatakan,
"ono sapi larang kok sambat (ada sapi harganya mahal kok mengeluh)" ucap Mbah Maimun yang membuat Pak Haji terkejut.
Baca Juga: Sinopsis Film Keluarga Cemara 2, Angkat Konflik Persoalan Anak Tengah
Bagaimana mungkin Mbah Maimun bisa tahu hal itu, padahal matur saja belum.
Lalu Mbah Maimun pun tersenyum dan bercerita banyak hal, diantaranya keutamaan tentang sapi, hingga tak terasa waktu pun beranjak malam.
Para tamu Mbah Maimun berpamitan mundur diri termasuk pak Haji Juragan Sapi, namun Mbah Maimun mencegah seraya berkata,