PORTAL MAJALENGKA - Syekh Abdul Qodir Al Jaelani adalah ulama besar yang diakui Dunia.
Syekh Abdul Qodir Jaelani ulama hebat yang diakui dunia adalah bapaknya para Wali Allah.
Syekh Abdul Qodir Jaelani mempunyai Karomah hebat yang menceritakan sebuah tulang belulang ayam menjadi hidup kembali.
Baca Juga: Abu Nawas Mengecoh Seekor MONYET
Dilansir portal Majalengka dari kanal YouTube penerus para nabi dengan berjudul kisah Syekh Abdul Qodir Al Jaelani menghidupkan kembali tulang belulang ayam.
Pada suatu ketika ada seorang ibu bersama dengan putranya sowan (bertamu), kepada Syekh Abdul Qodir Al Jaelani. tujuannya adalah supaya anaknya dididik, agar mampu mengikuti amalan-amalan orang sholeh.
Syekh Abdul Qodir Al Jaelani berkata "ketika kamu ingin menuntut ilmu maka harus berani menjauh dari kenikmatan dunia, tidak banyak tidur jangan menuruti hawa nafsu"ucap Syekh Abdul Qodir Al Jaelani.
Selang beberapa waktu orang tua anak tersebut kembali menjenguk anaknya, sayangnya kondisi anaknya sudah berbeda dengan yang dulu.
Badannya semakin kurus dan makanya hanya menggunakan Khubza syair (roti kering).
Secara spontan ibunya pergi kepada Syekh Abdul Qodir Al Jaelani, menanyakan keadaan anaknya.
Baca Juga: ABU NAWAS DIKABARKAN MATI, Apakah yang Terjadi Sebenarnya?
Setelah sampai di rumah Syekh Abdul Qodir Al Jaelani. Ibu tersebut mendapati Syekh Abdul Qodir Al Jaelani selesai makan daging ayam yang cukup besar.
Ia melihat Syekh Abdul Qodir Al Jaelani masih menggenggam tulang paha ayam.
Sang Ibu bertanya kepada Syekh Abdul Qodir Al Jaelani.
"Syekh Abdul Qodir Jaelani jelaskan Apa hikmah dari perbedaan makanan, yang anda makan dengan makanan anak saya, mengapa anak saya hanya makan roti kering, sedangkan Syekh Abdul Qodir Al Jaelani sendiri makan ayam"ucap sang ibu anak itu.
Baca Juga: INILAH Doa-doa Terpilih agar Hajat Cepat Terkabul, Teks Arab dan Latin
Seketika Syekh Abdul Qodir Al Jaelani mengambil tulang-tulang ayam tersebut, dan berkata "hai tulang-tulang sekalian jadilah ayam untuh seperti sedia kala.
Dengan izin Allah SWT yang bisa menghidupkan apa-apa yang sudah mati, dalam sekejap tulang-tulang tersebut menjadi ayam seperti semula".
Ayam tersebut berkokok aneh "lailahaillallah muhammadur Rasulullah Syekh Abdul Qodir Al Jaelani Wali Allah"ucap ayam tersebut.
Baca Juga: Kisi-Kisi Tes Akhlak Rekrutmen Bersama BUMN 2023, Lengkap dengan Contoh Soal Latihannya
Lalu Syekh Abdul Qodir Al Jaelani berkata kepada Ibu tersebut, "jika anakmu bisa melakukan seperti aku, maka silakan makan apapun yang anak mu suku"ucap Syekh Abdul Qodir Al Jaelani.
Dari kisah tersebut dapat diambil hikmahnya, untuk penuntut ilmu diharuskan untuk menjauhi kenikmatan kenikmatan duniawi, yang menyebabkan kita lupa. apa yang menjadi tujuan kita dalam menuntut ilmu.
Dianjurkan pula, bahwa untuk tirakat dalam menuntut ilmu, sebagai ajang mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Baca Juga: Kisah Abu Nawas Kehujanan Tetapi Tidak Basah, Apakah yang Terjadi?
Syekh Abdul Qodir Al Jaelani melalui ceritanya ini memberi pelajaran kepada kita semua.
Agar seorang penuntut ilmu berusaha untuk menjauhi kenikmatan duniawi, yang dapat mengganggu proses belajar mencari ilmu.
Itulah kisah Karomah Syekh Abdul Qodir Al Jaelani tentang tulang belulang ayam menjadi hidup kembali.***