KERAMAT WALI, Ilmu Membelah Ruh Mbah Hamid Pasuruan, Berbisik ke Kiai Masyhudi: Jangan Cerita ke Siapa Pun!

20 Juli 2022, 09:50 WIB
KERAMAT WALI, Ilmu Membelah Ruh Mbah Hamid Pasuruan, Berbisik ke Kiai Masyhudi: Jangan Cerita ke Siapa Pun! /facebook/udin/

PORTAL MAJALENGKA- Mbah Hamid Pasuruan diyakini sebagai Wali Allah yang memiliki banyak keramat dan diceritakan banyak orang.

Salah satunya keberangkatan Mbah Hamid Pasuruan ke Baghdad yang dilakukan rutin setiap tahun.

Padahal, menurut putra beliau KH Idris Hamid, tidak pernah Mbah Hamid Pasuruan bepergian ke luar negeri.

Baca Juga: Kisah Keramat Wali: Ini yang Terjadi Ketika Murid Syekh Abdul Qodir Al Jaelani Diculik Raja Jin

Kecuali haji dan kalaupun ke luar negeri itu tidak tiap tahun.

Benarkah Mbah Hamid ini diberi ilmu membelah ruh dan ilmu 'melipat bumi?

Sehingga Mbah Hamid Pasuruan bisa hadir di tempat lain dan bumi lain pada saat bersamaan? 

Baca Juga: Kesabaran Mbah Hamid Pasuruan saat Disantet, Sebilah Keris Menancap di Dada sang Wali

Kisah keramat Mbah Hamid Pasuruan diceritakan Kiai Masyhudi dari Sanan Kulon Blitar, seperti dikutip dari NU Online.

Mbah Hamid Pasuruan dikisahkan setiap tahun pergi ke Baghdad untuk menghadiri haul Syekh Abdul Qadir Jailani.

Padahal fisik Mbah Hamid Pasuruan masih berada di wilayah Pasuruan.

Baca Juga: PERSELISIHAN Gus Dur dan Megawati Soekarno Putri Saat Menjadi Presiden RI

Kiai Masyhudi menceritakan, musim haji awal tahun 80an di Masjidil Haram saat sholat Jumat, bersandingan dengan Syekh Hassan dari Baghdad.

Syekh Hassan kemudian mengajak kenalan Kiai Masyhudi dengan bertanya nama dan asalnya

"Dari mana?" tanya Syekh Hasan. Kyai Masyhudi menjawab. "Saya dari Jawa Timur."

Syekh Hassan langsung bertanya: "Apakah kamu mengenal Kyai Hamid dari Pasuruan."

Kyai Masyhudi menjawab, "Tentu, beliau adalah guru kami yang terkenal karena kealimannya."

Dari pembicaraan ini diketahui bahwa setiap haul Syekh Abdul Qadir Al-Jailani di Baghdad, Mbah Hamid Pasuruan selalu datang.

Mbah Hamid Pasuruan selalu menginap di rumah Syekh Hasan Baghdad.

Sebelum pisah, Syekh Hassan menitipkan salam.

"Sampaikan salam saya kepada Kyai Hamid, saya tunggu beliau di rumah saya tahun depan."

Akhirnya setelah selesai pulang haji, Kiai Masyhudi langsung sowan Mbah Hamid Pasuruan.

Anehnya saat sampai di depan ndalem beliau, Mbah Hamid seperti sudah menunggu Kiai Masyhudi dan langsung manggilnya.

Seusai salaman sungkem, Mbah Hamid Pasuruan langsung berbisik di kuping Kiai Masyhudi.

"Nak Masyhudi, jangan diceritakan kepada siapa saja ya kalau telah bertemu Syekh Hassan. Salam sudah saya terima, alaika wa alaihis salam. Beneran ya, jangan sampai diceritakan kepada siapa saja."

Kiai Masyhudi kagum dan meyakini bahwa Mbah Hamid Pasuruan adalah waliyullah.

"Aku belum cerita kok yo Kiai Hamid sudah tahu duluan," katanya.

Demikian keramat Wali Mbah Hamid Pasuruan. Wallahu Alam Bishowab.***

 

Editor: Muhammad Ayus

Sumber: NU Online

Tags

Terkini

Terpopuler