Network
PORTALMAJALENGKA - Sebanyak 75 orang yang terkonfirmasi Positif Covid-19 di Kabupaten Majalengka, terdapat 34 orang yang tidak menunjukkan adanya gejala kasus Virus Corona.
Sedangkan sisanya memiliki gejala seperti pada umumnya disamping penyakit yang menyertainya.
Hal itu disampaikan Juru Bicara Covid-19 Majalengka Alimudin, dia membenarkan jika orang yang positif Covid-19 tidak merasakan adanya keluhan sebagaimana pada umumnya.
Baca Juga: Pemkab Majalengka Optimis Menjadi Prioritas Pembangunan Ekonomi dan Industri di Indonesia
"Banyak yang tanpa gejala dan kasus penyebarannya sekarang sudah transmisi lokal," ucap Alimudin saat dikonfirmasi via ponselnya, Rabu 2 September 2020.
Alimudin mengungkapkan,gejala bagi pasien yang positif dan memiliki penyakit penyerta itu antara lain sesak nafas, demam, badan lemas, paru-paru, batuk, mual, flu, jantung, cepat lesu, muntah, sakit tenggorakan, dan lainnya.
"Nah sisanya itu tidak mengalami gejala apapun, mereka normal beraktivitas sebagaimana mestinya," ungkapnya.
Baca Juga: Selama 2020 Bencana di Jawa Barat Menurun
Masih dikatakan Ali begitu sapaanbya, adapun terkait kasus imported case Covid-19 yang terjadi di Majalengka berasal dari klaster Medan, Madura, Jakarta, Bandung, Cikampek, Arab Saudi, Cirebon Kota dan Kabupaten, Depok, Sumedang, Pegawai RSUD di Cirebon.
Kemudian disusul dengan, Surabaya, RS Sumber Waras Cirebon, RSUD di Kuningan, Kalimantan, Jayapura, Bekasi, Brebes, NTB, Makasar, dan Solo.
"Kalau yang transmisi lokal terjadi di Kecamatan Palasah, Leuwimunding, Kecamatan Kasokandel, Rajagaluh,Ligung dan klaster perkantoran di Majalengka," jelas Ali yang juga Kepala Dinas Kesehatan.
Baca Juga: Kisah Nendi Korban Kecelakaan Tol Cipali yang Menyisakan Duka Mendalam.
Ali menambahkan hari ini tercatat ada penambahan kasus 1 orang positif berasal dari Kecamatan Leuwimunding.
Atas penambahan itu, sambung Ali, jumlah sekarang ada 75 orang terkonfirmasi positif dengan rinciaan di isolasi 34 orang, sembuh 38 orang dan meninggal 3 orang.
Adapun Probabel berjumlah 9 orang. Suspek 691 orang terdiri dari isolasi 14 orang dan dicarded 677 orang.
"Kalau yang kontak erat 731 orang dengan rinciaan 241 orang karantina dan 490 orang discarded," tambahnya.
Baca Juga: Patroli Dialogis Sat Sabhara Polres Majalengka Himbauan 3M jeung Protokol Kasehatan
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Majalengka H Eman Suherman menjelaskan, kasus Covid-19 di Majalengka terus mengalami lonjakan yang signifikan.
Untuk mencegah penyebaran agar tidak meluas, pihaknya saat ini tengah mewujudkan pelaksanaan uji swab sebanyak satu persen dari jumlah 1,2 juta jiwa penduduk Majalengka.
Baca Juga: Pastikan Open Bidding Sesuai Aturan, Pemuda Muhammadiyah Akan Kawal Prosesnya.
Guna mencapai target itu sudah dilakukan yakni dengan tes swab bagi ASN, di pasar, tenaga kesehatan, yang memiliki kontak erat, anggota DPRD dan masyarakat lainnya.
"Langkah untuk mencegah penyebaran yang dilakukannya adalah masyarakat jangan pernah lelah menerapakan protokol kesehatan, pelaksanaan edukasi, menjalankan sanksi sosial, membeli mesin PCR serta kebijakan lainnya," tandasnya.***
