Gawat, 60 Persen Ibu Hamil Di RSKIA Bandung Positif Covid-19, Potensi Tinggi Tulari Bayi Dalam Kandungan

- 17 Juni 2021, 14:29 WIB
Ilustrasi kandungan
Ilustrasi kandungan /Pixabay/geralt

PORTAL MAJALENGKA - Transmisi atau penularan virus Covid-19 di Kota Bandung dan Jawa Barat pada umumnya kian hari kian memprihatinkan.

Tak lagi mengenal batas usia. Bahkan, virus itu berpotensi tinggi menular ke anak yang ada dalam kandungan ibunya. Situasi itu tentu menambah daftar panjang beban fasilitas kesehatan (Faskes).

Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy bahkan mengungkap data yang menguatkan dugaan itu.

Baca Juga: KUA Harus Terapkan Prokes, Jangan Sampai Ada Klaster Pernikahan

Dia mengatakan, merujuk data yang dimiliki Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak (RSKIA) Kota Bandung, selama tahun 2021 ada sekitar 400 ibu hamil yang suspect (bergejala) Covid-19 dan 260 orang lainnya dinyatakan positif Covid-19.

Melihat kondisi itu, Mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang itu menyatakan, pada prinsipnya, Covid-19 mampu menyerang siapapun. Termasuk ibu hamil dan bayi yang masih dalam kandungan.

"Di RSKIA ini ibu hamil yang terkena Covid-19 hampir 60 persen. Ini menunjukkan Covid-19 sudah tidak pandang bulu, ibu hamil bahkan berisiko pada anak yang dikandungnya," ujar Muhadjir dalam keterangan tertulisnya usai meninjau fasilitas dan pelayanan RSKIA Kota Bandung, Jabar, Rabu (16/6/2021).

Baca Juga: Mulai 1 Juli, ASN Harus Nyanyi Indonesia Raya Sambil Berdiri juga Baca Teks Pancasila

Dia mengatakan, Ibu hamil yang terindikasi Covid-19 akan dilakukan pemeriksaan dan setelah dinyatakan positif langsung ditangani secara intensif termasuk hingga saat melahirkan.

Halaman:

Editor: Andra Adyatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x