Sedikitnya 230.000 Bidang Tanah di Kabupaten Bekasi Belum Bersertifikat

- 11 November 2020, 11:00 WIB
ilustrasi sertifikat tanah bpn
ilustrasi sertifikat tanah bpn /

PORTAL MAJALENGKA - Badan Pertanahan Nasional (BPN) menyatakan sedikitnya ada 230.000 bidang tanah di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat hingga kini belum bersertifikat.

Kepala Kantor BPN Kabupaten Bekasi Tengku Fadil Fadli mengatakan 230.000 bidang tanah yang belum memiliki sertifikat tersebut tersebar di seluruh kecamatan se-Kabupaten Bekasi.

"Memang betul ada 230.000 bidang tanah yang hingga saat ini masih belum memiliki sertifikat," katanya, di Cikarang, Selasa seperti dikutip Portal Majalengka dari ANTARA.

Baca Juga: Ini Alasan Fadli Zon Dukung Wacana Provinsi Sunda

BPN Kabupaten Bekasi menargetkan dalam empat tahun ke depan seluruh bidang tanah di Kabupaten Bekasi sudah bersertifikat.

"Kita targetkan pada tahun 2024 nanti seluruh bidang tanah di Kabupaten Bekasi sudah bersertifikat," ujarnya pula.

Fadil mengaku saat ini pihaknya masih terus mencoba memetakan bidang tanah sampai ke seluruh desa, sehingga seluruh bidang tanah di Kabupaten Bekasi dapat terukur, terpetakan, dan terdaftar agar dapat segera diterbitkan sertifikatnya.

Baca Juga: Bertemu Habib Rizieq, Anies Baswedan Tidak Bahas Reuni PA 212

Sepanjang tahun 2020, pihaknya mengklaim telah berhasil menerbitkan 22.000 sertifikat hak atas tanah dari target sebanyak 28.000 bidang tanah milik warga Kabupaten Bekasi.

"Sebagian besar dari 22.000 sertifikat itu sudah diserahkan kepada masyarakat secara bertahap," katanya.

Baca Juga: Erdogan : Selamat Biden, Terima Kasih Trump

"Penyerahan terakhir dilakukan secara virtual kemarin bertepatan dengan penyerahan satu juta sertifikat secara serentak di seluruh Indonesia yang dipimpin Bapak Presiden. Kami juga menyerahkan sebanyak 6.500 sertifikat," kata dia pula.

Baca Juga: Pulang ke Tanah Air, Habib Rizieq Langsung Disambut Hoaks

Presiden Joko Widodo telah menyerahkan satu juta sertifikat hak atas tanah untuk rakyat di 31 provinsi secara virtual dari Istana Negara pada Senin (9/11) sebagai rangkaian peringatan Hari Agraria dan Tata Ruang Nasional (Hantaru) 2020.***

Editor: Andra Adyatama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x