Network
PORTAL MAJALENGKA - Sebuah nama daerah tentulah memiliki asal-usul. Baik yang berhubungan dengan catatan sejarah masa silam atau hanya sekedar mitos sampai legenda.
Namun apapun latar belakangnya, asal-usul sebuah daerah menjadi sebuah pengingat bagi orang yang hidup saat ini tentang tanah yang ia pijak.
Salah satu daerah yang berada di Brebes bagian selatan ini memiliki asal-usul yang berkaitan dengan keturunan Prabu Siliwangi.
Baca Juga: Asal-usul Sebuah Desa di Kabupaten Majalengka Karena Adanya Teror Binatang Buas
Dilansir dari Buku Galuh Purba Antologi Cerita Rakyat Brebes Selatan (2018:5), Terdapat sebuah desa yang asal-usulnya berkaitan dengan keturunan Prabu Siliwangi.
Diceritakan bahwa saat itu ada seorang lelaki berjuluk Eyang Purwa yang diyakini masyarakat sebagai keturunan dari Prabu Siliwangi.
Prabu Siliwangi merupakan penguasa kerajaan Padjajaran yang pusatnya berada di daerah Bogor, Jawa Barat.
Baca Juga: Kisah Habib Ahmad Tempel Berguru kepada Nabi Muhammad dan Nabi Khidir
Eyang Purwa dengan beberapa pengikut singgah di sebuah hutan yang tak jauh dari sungai Cipamali dan mendirikan sebuah pedukuhan.
Untuk menjalankan roda ekonomi, Eyang Purwa pergi ke Cirebon untuk belajar ilmu pertanian dan memperdalam kesaktian.
Berkat ilmu pertanian dan kesaktian yang dimilikinya, roda ekonomi pun dapat berputar dengan baik.
Baca Juga: Kisah Mencekam Saat Gus Dur Bongkar Wali Kutub yang Bersembunyi di Gunung Lawu
Konon para pengikut yang menempati pedukuhan tersebut tak pernah kekurangan pangan terutama padi yang harus ditumbuk agar menjadi beras.
Hal itu dikarenakan gabah padi yang telah mengeluarkan beras setelah ditumbuk akan terisi kembali seperti sediakala.
Eyang Purwa sangat dihormati dan disegani terutama kesaktiannya. Penduduk mempercayai bahwa Eyang Purwa sebagai orang sakti tentulah dapat terbang atau melayang di udara.
Baca Juga: CATAT Jadwal Piala Dunia 2022 Qatar, Lengkap dari Babak Penyisihan Grup sampai Final
Karena sosok Eyang Purwa, para penduduk yang kian bertambah menyebut pedukuhannya sebagai Dukuh Palayang.
Palayang artinya tempat orang sakti yang bisa melayang, hingga dengan berjalannya waktu Dukuh Palayang berubah kata menjadi Desa Bangbayang.
Desa Bangbayang ini masuk ke dalam kecamatan Bantarkawung, kabupaten Brebes, Jawa Tengah.
Baca Juga: Kisah Guru Sekumpul Membongkar Kewalian Gus Dur, Hanya Wali yang Tahu Wali!
Sedangkan Eyang Purwa konon dimakamkan di Desa tersebut dan dikeramatkan hingga saat ini.
Itulah kisah tentang asal-usul desa Bangbayang yang berkaitan dengan keturunan Prabu Siliwangi.***
