Dilansir dari humas.jabarprov.go.id, beberapa pengembangan kawasan industri yang diutamakan di Rebana Metropolitan meliputi area Subang Barat, Indramayu, Kertajati, Jatiwangi, Cirebon, Krangkeng, Tukdana, Balongan, Butom, Losarang, Patrol, serta Patimban.
Untuk mendukung pengembangan Rebana Metropolitan ini, berbagai proyek infrastruktur pun tengah dan direncanakan dibangun.
Baca Juga: Moeldoko Ungkap Presiden Targetkan Vaksinasi 5 Juta Orang Per Hari
Antara lain Pelabuhan Patimban Tahap II, Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu), tol akses Patimban, tol Kertajati, reaktivasi rel Rancaekek-Kertajati, LRT Cirebon Raya-Kertajati, hingga SPAM Jatigede dan TPPAS Cirebon Raya.
Sesuai arahan Ridwan Kamil, kawasan Rebana pun menjadi salah satu dari tujuh ekonomi baru di Jabar.
Ekonomi baru Jabar diharapkan menjadi solusi dari dinamika dan masalah pembangunan di provinsi seluas 35 ribu kilometer persegi dengan jumlah penduduk hampir 50 juta jiwa ini.
Baca Juga: Moeldoko: Alhamdulillah Kasus Covid-19 Turun Secara Signifikan
Rebana Metropolitan atau Segitiga Rebana memiliki posisi strategis dan sedang dijalankan sebagai mesin ekonomi baru Jawa Barat.
Ditunjang nilai sejarah tinggi terutama terutama Cirebon, kawasan ini sangat menjanjikan mendatangkan kesejahteraan bagi masyarakat.
Menurut Uu, sebanyak 90 persen penduduk Jawa Barat merupakan warga Muslim. Karena itu ICMI diharapkan dapat turut memberdayakan masyarakat untuk terciptanya ekosistem industri jasa dan pariwisata halal.