PORTAL MAJALENGKA - Farhan Mandito Wirarachman dan Ananda Safira Choirunissa, pelajar SMA Negeri 1 Ngamprah Kabupaten Bandung Barat (KBB) Jawa Barat berhasil mengeluarkan terobosan.
Mereka menciptakan aplikasi kesehatan mental yang dapat membantu mengurangi risiko depresi bernama Plong, dan menjadi pembuktian inovasi pelajar di Jabar di tengah pandemi Covid-19.
Aplikasi Plong juga mengantarkan Farhan dan Ananda meraih medali perak dalam Festival Inovasi dan Kewirausahaan Siswa Indonesia (FIKSI) Tahun 2020 di bidang game dan aplikasi.
Baca Juga: Keranjang Belanja, Fitur Baru di Aplikasi WhatsApp Bisnis
Ananda Safira mengatakan, aplikasi tersebut hadir setelah melihat salah satu teman sekolahnya yang mengidap gangguan mental sehingga sulit untuk melakukan komunikasi.
Hal tersebut yang mendorong dirinya dan Farhan untuk berinovasi di dunia teknologi dengan menghadirkan aplikasi Plong.
“Founder kami ada yang mengidap gangguan mental. Kami memunculkan solusi dengan aplikasi Plong, aplikasi kesehatan mental berbasis android dan ios,” ujar Ananda.
Baca Juga: Aplikasi JAGA Bansos KPK Terima 1.650 Keluhan
Ananda mengaku awalnya kesulitan untuk membuat aplikasi tersebut di tengah pandemi Covid-19, yang memaksa mereka harus melakukan kegiatan belajar mengajar (KBM) secara daring.