Bukan Hanya Google, Perusahaan Terkemuka Apple dan Ford Juga Hengkang dari Rusia

- 4 Maret 2022, 16:15 WIB
Saat ini Apple menghentikan penjualan iPhone ke Rusia, yang juga diikuti merek besar AS seperti Ford, Google, Harley-Davidson, dan lainnya.
Saat ini Apple menghentikan penjualan iPhone ke Rusia, yang juga diikuti merek besar AS seperti Ford, Google, Harley-Davidson, dan lainnya. /Unsplash/Trac Vu//

PORTAL MAJALENGKA – Perusahaan terkemuka Google resmi mengentikan iklan di Rusia, Kamis 3 Maret 2022. Perusahaan Amerika Serikat (AS) terkemuka seperti Apple Inc, Ford, Harley Davidson, dan Exxon Mobil juga mengurangi aktivitas di Rusia.

Apple Inc dan Ford bahkan terancam hengkang dari Rusia atas invasi militer Rusia pada Ukraina.

Diinformasikan Selasa 2 Februari 2022 malam, Apple Inc sudah menghentikan penjualan iPhone serta produk lainnya di Rusia.

Baca Juga: Kondisi Terkini Perang Rusia Ukraina, Serangan Udara Hancurkan Kota Chernihiv, Korban Jiwa Terus Berjatuhan

Apple bahkan membuat perubahan di aplikasi Maps dalam upaya melindungi warga sipil Ukraina. Apple merasa prihatin atas tindakan Rusia terdapat Ukirana.

“Kami sangat prihatin dengan invasi Rusia ke Ukraina dan mendukung semua orang yang menderita akibat kekerasan itu,” kata Apple dalam sebuah pernyataan.

Dalam penerbitan berita perusahaan Google, Alphabet Inc juga menghentikan pemberitaan Rusia. Ford motor dengan tiga pabrik patungan di Rusia mereka akan menangguhkan operasi di Rusia.

Baca Juga: PENGUMUMAN Prakerja Gelombang 23, Begini Cara Cek Kelulusan dan Dapatkan Bonus Rp2,4 Juta

Produsen sepeda motor Harley Davidson Inc juga menangguhkan pengiriman. Senada dengan Apple, Ford juga prihatin atas invasi yang dilakukan Rusia ke Ukraina.

“Ford sangat prihatin dengan invasi ke Ukraina dan ancaman yang dihasilkan terhadap perdamaian dan stabilitas. Situasi telah memaksa kami untuk menilai kembali operasi kami di Rusia,” kata petinggi Ford, dikutip dari Antara.

Exxon Mobil Corp sampaikan akan berhenti operasi di Rusia dan mengambil langkah untuk keluar dari lapangan migas Skhalin-1.

Baca Juga: Joan Mir dan Marc Marquez Turut Komentari Perang Rusia dengan Ukraina

Mereka mengikuti langkah raksasa energi Inggris Shell Plc dan BP, investor asing terbesar Rusia.

“Kami menyesalkan tindakan militer Rusia yang melanggar integritas wilayah Ukraina dan membahayakan rakyatnya,” kata petinggi Exxon, seraya menambahkan pihaknya tidak akan berinvestasi dalam perkembangan baru di Rusia.

Tak hanya itu pembuat pesawat berbasis di AS, Boeing juga menangguhkan operasional besar di Moskow dan akan menutup sementara kantor di Kyiv.

Ekonomi Rusia telah dipukul keras dari barat, mata uang Rubel juga jatuh sebanyak sepertiga ke rekor terendah.

Baca Juga: Sinopsis Drama Twenty Five Twenty One Episode 7: Na Hee Do dan Go Yu Rim Berebut Medali Emas Asian Games

Bahkan isolasi keuangan juga meningkat lantaran perusahaan pelayaran mengatakan tidak akan melayani pelabuhan Negara Rusia. *

Editor: Ayi Abdullah

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x