PORTAL MAJALENGKA - Pasukan militer Rusia telah merebut kota besar pertama di Ukraina, yakni Kherson setelah berhari-hari melakukan pertempuran sengit.
Ketika pasukan Rusia memasuki Kota Kherson, Wali Kota setempat memohon kepada pasukan Vladimir Putin untuk tidak membunuh lagi warga sipil.
Pasukan Rusia berhasil merebut kota pelabuhan utama Kherson setelah enam hari pertempuran. Namun, selama perang 6 hari tersebut, Rusia dilaporkan menderita kerugian besar.
Tragisnya, dari pertempuran tersebit setidaknya 300 warga sipil dan tentara tewas di pihak Ukraina di Kherson.
Namun orang-orang Ukraina tetap menentang sampai akhir ketika seorang pria terlihat mengibarkan dua bendera nasional biru dan kuning di alun-alun utama kota.
Orang-orang meneriakkan "kemuliaan bagi Ukraina" ketika satu-satunya pemrotes menghadapi tiga tank "Z" Rusia dan sekelompok tentara yang diparkir di dekatnya.
Baca Juga: Download Lagu Perbedaan Kasta Oleh Saleh Curik, Kisah Cinta yang Tak Tergapai
Kherson adalah kota yang dekat dengan Krimea dan menjadi rumah bagi 300.000 penduduk. Kherson merupakan jalan pembuka bagi Rusia menuju Odessa.