Waspada! Hampir Seluruh Wilayah Jawa Barat Diprediksi Hujan Lebat Disertai Angin Kencang Hari Ini dan Besok

- 19 Oktober 2021, 12:59 WIB
Prakiraan cuaca dari BMKG, sejumlah wilayah Indonesia diguyur hujan lebat.
Prakiraan cuaca dari BMKG, sejumlah wilayah Indonesia diguyur hujan lebat. /bmkg.go.id

PORTAL MAJALENGKA - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memberikan peringatan dini akan adanya potensi hujan lebat yang dapat disertai kilat, petir dan angin kencang untuk wilayah Jawa Barat, pada 19 hingga 20 Oktober 2021.

Dalam peringatan dini cuaca yang dikutip dari situs bmkg.go.id, Selasa 19 Oktober 2021, BMKG memperkirakan potensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir antara sore hingga menjelang malam hari.

Wilayah yang berpotensi hujan lebat diperkirakan terjadi di wilayah Kabupaten dan Kota Bogor, Kota Depok, Kab Bekasi, Kab Karawang, Kab Purwakarta, Kabupaten dan Kota Sukabumi, Kabupaten Cianjur, Kota Cimahi, Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Tasikmalaya. Pada dini hari di Kabupaten Karawang.

Baca Juga: 10 Cara Hidup Sehat Hadapi Stres di Masa Pandemi

Sementata pada Rabu 20 Oktober 2021, BMKG memperingatkan dengan mewaspadai potensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang antara siang/sore hingga malam hari terjadi di Kabupaten dan Kota Bogor, Kota Depok, Kabupaten dan Kota Bekasi, Kabupaten Karawang.

Kemudian juga diprediksi terjadi di Kabupaten Indramayu, Kabupaten dan Kota Cirebon, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Garut, Kabupaten dan Kota Bandung, Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Subang, Kabupaten Ciamis dan Kota Banjar,dan Kabupaten Pangandaran.

Hal ini terjadi karena adanya sirkulasi   siklonik  terpantau di Samudera Pasifik utara Laut Halmahera yang membentuk daerah pertemuan/perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang dari Kalimantan Barat hingga Kalimantan bagian utara. Dan membentuk daerah pertemuan angin (konfluensi) yang memanjang dari Laut Natuna, Kalimantan bagian utara, Laut Sulu hingga perairan utara Maluku Utara.

Baca Juga: Chord Gitar Lagu Mengapa Patah Hati oleh Amanda Caesa tentang Seorang Yang sedang Patah Hati

Sirkulasi siklonik lainnya terpantau di perbatasan Papua-Papua Nugini bagian selatan yang membentuk daerah konvergensi yang memanjang di sepanjang Papua bagian tengah dan membentuk daerah konfluensi di sepanjang daerah yang sama.

Halaman:

Editor: Husain Ali

Sumber: BMKG.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah