Yosef kemudian datang lagi ke TKP bersama kepolisian. Sampai di TKP sudah penuh masyarakat.
"Dan warga ada yang bilang tuh ada (jenazah) di bagasi Alphard," katanya.
Seperti diketahui, polisi menduga pelaku merupakan orang dekat yang dikenal korban karena tidak ada akses masuk rumah yang rusak.
Saat kejadian korban Tuti dan Amel dieksekusi di dalam rumah dan jasadnya diletakan di bagasi mobil Alphard.
Polisi sendiri belum juga mengungkap siapa tersangka hampir 50 hari setelah kejadian.
Terakhir polisi melakukan otopsi ulang terhadap jenazah ibu dan anak untuk mencocokan dengan hasil temuan baru. ***