Cara Perawatan Baby Channa Auranti, Pengelolaan Pakan yang Tepat dan Paling Aman

27 Agustus 2022, 12:54 WIB
Cara Perawatan Baby Channa Auranti, Pengelolaan Pakan yang Tepat dan Paling Aman /Tangkapan layar YouTube Nakama Aquatics

PORTAL MAJALENGKA - Banyak keepers pemula kebingungan dengan pakan baby channa auranti mereka. Bahkan ada di antaranya yang kelabakan lantaran baby auranti mereka gosong akibat salah pilih pakan.

Keepers pemula sering keburu nafsu. Mereka ingin channa segera berubah sesuai kemauannya. Sikap yang salah dan tidak semestinya dilakukan bagi pemelihara dalam merawat ikan ataupun hewan peliharaan lainnya.

Untuk memelihara semua jenis ikan channa, termasuk baby channa auranti ini gampang-gampang susah. Semua melewati proses alaminya tidak instan apalagi spontan.

Baca Juga: LENGKAP Cara Merawat Ikan Channa Red Barito, Hasil Jebret Merah Maksimal

Pertumbuhan dan pekembangan ikan tidak bisa dipaksakan. Perawatan pada ikan auranti perlu dilakukan dengan penuh ketelitian dan kesabaran.

Keepers atau pemelihara yang bijaksana sebatas memberi pelayanan dan perawatan dengan sebaik-baiknya. Menyediakan fasilitas dan service terbaik untuk pertumbuhan dan perkembangan channa peliharaannya.

Nah, dalam perawatan baby channa auranti ini khususnya dalam hal pemilihan dan pengelolaan makanannya maka seorang pemelihara perlu memperhatikan hal-hal berikut.

Baca Juga: DIALOG TINGKAT TINGGI Gus Baha vs Doktor tentang Siapa Tuhan

1. Menyiapkan dan mengondisikan tank (akuarium) yang tepat

Sebelum membahas soal makanan ikan baby auranti ini, penting untuk dipahami pula bahwa baik channa kecil maupun yang besar ataupun sudah dewasa. Jika kondisi mereka sehat tentunya selera ikan pasti meningkat.

Berbicara mengenai makanan baby channa auranti pasti tidak lepas dengaan kondisi kesehatan ikan. Dan, kondisi ikan sangat dipengaruhi keadaan lingkungannya.

Tidak melihat usia lingkungan atau tempat tinggal ikan harus nyaman. Dengan kondisi yang nyaman ikan dapat terjamin sehat. Selera makan mereka akan meningkat dan pertumbuhan ikan relatif lebih cepat.

Baca Juga: Jangan Disamakan! Berikut Perbedaan AIDS dan HIV yang Perlu Diketahui

Untuk hal tersebut seorang keepers perlu menyediakan akuarium ukuran 40cm², untuk meyimpan baby channa ukuran 4-8 cm.

Akuarium sebaiknya dilengkapi dengan alat filter. Dengan alat filter ini kondisi kebersihan dalam akuarium lebih terjamin dan frekuensi pembersihan kotoran dalam akurium jauh berkurang.

Tinggal pergantian air baru saja yang perlu rutin dilakukan dalam tiap bulan. Adapun teknik pergantian air baru total tidak boleh dilakukan mendadak dan sekaligus.

Baca Juga: Gus Muwafiq Ungkap Kesaktian SURO WARENG, Hingga Dirikan Pedukuhan Kim Hai di Korea Selatan

Maksudnya dalam mengantisipasi agar ikan tidak mengalami stres harus bertahapan. Seminggu sebelum pergantian total, sebaiknya terlebih dahulu dilakukan perubahan kecil pada kondisi air dalam akuarium tersebut.

Sebanyak 30 pesen air yang lama harus dibuang selanjutnya diganti air baru dengan volume seukuran air yang keluar.

Air untuk akuarium baik di awal pengisian maupun untuk pergantian baik penambahan maupun pergantian total, merupakan air yang sudah terkondisikan. Air telah dipersiapkan dengan proses pengendapan dan pengaerasian minimal selama 24 jam.

Baca Juga: GUS MUWAFIQ Kena Gampar Kondektur Bus, Ini Penyebabnya

Bagian dasar akuarium dapat di-setting dengan pasir malang merah. Sementara untuk bagian background boleh polos ataupun menggunakan warna putih.

Pengondisian akuarium demikian selain enak dipandang, juga agar bisa dirasakan nyaman bagi ikan. Sehingga selera makan baby auranti tetap bisa terjaga.

2. Mengelola pakan secara tepat

Ketika baby auranti dalam kondisi sehat, tentunya seorang keepers akan lebih mudah dalm melakukan perawatan.

Baca Juga: Kisah Lucu Abu Nawas Dijamin Ngakak sampai Terbahak, Suara Gubuk Reot yang Berdzikir

Hal yang perlu dilakukan tinggal pengelolan makanan agar kualiatas baby auranti terus meningkat. Untuk jenis pakan sebaiknya gunakan yang alami sebagai makan utama.

Beberapa keeper professional banyak yang memilih cacing sutera sebagai makanan utama baby channa auranti mereka. Diyakini pakan alami jenis ini sangat tepat dan paling aman.

Selain karena memiliki ukuran yang tepat, cacing sutra juga bagus karena mudah dicerna dalam perut baby auranti yang masih belia.

Baca Juga: Kisah Abu Nawas Memijat Ayam, Berawal dari Tantangan Raja Harun Al Rasyid

Utnuk membuat variasi pakan agar channa tidak meras bosan, cacing sutera bisa dikombinasikan dengan ulat kandang.

Ulat kandang juga memiliki ukuran yang kecil serta tekstur yang mudah dicerna. Di samping itu efek pada baby channa auranti sangat bagus ikan menjadi lebih aktif dan gesit.

Untuk membuat pakan lebih variatif channa auranti dapat diberi pakan pelet premium, pakan pelet diharapkan dapat melengkapi kebutuhan nutrisinya.

Baca Juga: Hati-hati, 2 Hal Ini yang Pertama Kali Ditiru Anak pada Masa Golden Age

Pemberian makanan bisa dilakukan tiap hari. Terpenting bervariasi dan jangan sampai over feeding. Selian berdampak buruk pada baby itu sendiri, air dapat kotor dan mudah terkontaminasi bibit penyakit.

Demikian beberapa hal yang penting untuk diperhatikan dalam pemilihan pakan yang tepat bagi baby channa auranti. Semoga bermanfaat.***

Editor: Husain Ali

Tags

Terkini

Terpopuler