Hati-hati! Ganti Air Akuarium Ikan Channa, Perhatikan Tahapan-tahapan Berikut

11 Agustus 2022, 00:08 WIB
Hati-hati! Ganti Air Akuarium Ikan Channa, Perhatikan Tahapan-tahapan Berikut /Tangkapan Layar YouTube Channel RandyRudal Hobbyku

PORTAL MAJALENGKA - Air merupakan komponen vital bagi semua mahluk hidup. Air merupakan habitat mahhluk hidup hewan air, termasuk ikan channa.

Seperti diketahui, ikan channa hidup di lingkungan air. Baik laut, sungai, danau, rawa-rawa, sawah, kolam dan juga akuarium.

Berkaitan dengan ikan channa, merupakan hewan yang hidup di air tawar. Keberadaannya kini sedang booming sebagai ikan predator hias yang lagi digandrungi banyak penggemar.

Baca Juga: Mau Warna Ikan Channa meningkat? Perhatikan Faktor-Faktor Penunjang dan Penyebab Berikut

Karena itu, tempat yang ditinggali pun harus tempat terbaik. Paling tidak ikan chana akan berada dalam akuarium yang bisa dilihat untuk dinikmati nilai hiasnya.

Sepanjang ikan channa tinggal dalam akuarium, harus dirawat dan dipelihara oleh pemiliknya sebaik mungkin. Sudah barang tentu dalam perawatan tersebut air perlu diganti.

Umumnya pergantian air pada ikan channa dilakukan sebulan sekali. Hal itu pun tidak bisa dilakukan secara spontan atau langsung, melainkan harus dilakukan secara bertahap.

Baca Juga: Inilah 5 Weton Hari Pasaran yang Punya Kemiripan dengan Garis Kepemimpinan Bung Karno

Air akuarium yang sudah dua minggu terlebih dahulu sepertiga atau setengahnya perlu dibuang. Dan, harus dipastikan bahwa kondisi air yang masih dalam akuarium tersebut masih benar-benar bersih.

Setelah itu air baru dapat dimasukan ke akuarium seukuran yang dibuang. Proses pergantian tengah bulan ini wajib dilakukan agar ketika jatuh waktu sebulan bisa dilakukan pergantian air secara total.

Tujuan dari proses tahapan ini tidak lain agar kondisi ikan tidak kaget dengan kondisi lingkungan barunya.

Baca Juga: Menang Lawan Myanmar, Timnas Indonesia U16 Bakal Jumpa Vietnam di Final Piala AFF U16 2022

Karena terkadang pada jenis ikan channa tertentu hal tersebut bisa berakibat stres, bahkan mati.

Sekalipun ikan channa dikenal kuat terhadap kualitas air yang buruk, tapi statusnya sebagai ikan hias, maka tentu tidak cukup sekadar bisa hidup.

Agar ikan channa tetap tampil cantik, karena itu keepers harus lembut dan berhati-hati dalam memperlakukannya. Termasuk saat melakukan pergantian air dalam akuariumnya.

Baca Juga: Sempat Tertinggal dari Myanmar U16, Timnas Indonesia U16 Lolos ke Final Piala AFF U16 2022 lewat Adu Penalti

Dan untuk mengetahui tahapan-tahapan pergantian air total secara jelasnya silakan simak penjelasan berikut:

1. Tahap pengolahan air

Air yang akan digunakan untuk mengganti, baik pada tengah bulan ataupun untuk mengganti total, terlebih dahulu harus dikelola dengan cara diendapkan dan diaerasi minimal selama 24 jam.

Hal ini bertujuan agar kandungan klorin serta zar-zat racun yang terlarut dalam air bisa dinetralisir. Selain itu air akan kaya dengan kandungan oksigen terlarut hasil aerasi.

Baca Juga: Keramat Mbah Hamid Pasuruan, Perlihatkan Uang Hasil Togel Berisi Darah dan Belatung Bikin Penjudi Taubat

Akan lebih baik jika keepers memiliki tempat sendiri untuk menyaiapkan air pergantian secam tempat tandon. Karena kualitas dari pengendapan dan pengaerasian lebih lama akan lebih baik.

Sedikit menjelaskan untuk keepers pemula, barangkali belum mengenal istilah aerasi. Aerasi yang dimaksud adalah pembuatan gelembung udara dalam air dengan alat aerator.

Sepanjang pengendapan dan pengaerasian sangat disarankan untuk menyertakan daun ketapang kering ke dalam air yang diaerasi tersebut.

Baca Juga: DAHSYATNYA Keramat Wali Habib Luthfi bin Yahya, Bikin Nenek Siluman Ini Minta Ampun

Ingat, kondisi daun ketapang harus bersih dan kering. Lakukan pencucian terlebih dahulu. Kemudian jemur sampai benar-benar kering.

Adapun jika ingin praktis dalam mengelolah air pergantian ini, maka bisa dengan menggunakan alat dechlorinator. Sebuah alat yang dikhususkan untuk menetralisir kadar klorin dalam air.

Proses pengendapan dan pengaerasian jangan dilakukan di tempat yang terkena sinar matahari langsung. Usahakan penempatan tandon atau tempat pengendapan tersebut sejuk.

Baca Juga: MENAKJUBKAN! Inilah 3 Jimat Jenderal Sudirman Hingga Selalu Lolos dari Serangan Belanda

Kondisi yang terkena sinar matahari langsung dan lama dikhawatirkan dapat meningkatkan suhu air. Sementara kebutuhan ikan channa pada umumnya suhu rendah atau dingin. Tentunya ketidakcocokkan suhu akan berdampak buruk bagi ikan channa.

2. Tahap pemindahan sementara

Seperti yang telah dijelaskan dalam pendahuluan, seorang keepers harus memperlakukan channa dengan lembut dan hati-hati.

Sifat channa yang agresif dan pelompat andal mesti perlu diperhatikan dengan baik saat proses pemindahan ikan ke tempat sementara, saat proses pergantian total di mana kondisi akuarium dikuras.

Baca Juga: Peduli Penghijauan Lingkungan, Mahasiswa KKN IAIN Syekh Nurjati Cirebon Tanam 500 Pohon

Lakukan dengan hati-hati dan lembut. Gunakan serok dengan jaring lembut. Dekatkan wadah yang bakal dijadikan tempat sementara.

Perlu diperhatikan, air dalam wadah sementara harus sama dengan air yang bakal diisikan ke dalam akuarum.

Ikan channa jangan dulu langsung dipindah ke wadah. Biarkan air dalam wadah sekitar 15 menit. Untuk ukuran tidak perlu banyak, secukupnya minimal tubuh ikan tenggelam dan dapat berenang.

Baca Juga: Deddy Corbuzier Punya Dendam Masa Lalu dengan Nycta Gina, Ini Masalahnya

Setelah berhasil ikan channa dipindahkan ke tempat sementara jangan lupa ditutup agar ikan channa tidak loncat.

3. Tahap pembersihan akuarium

Untuk mempermudah proses pembersihan akuarium sebaiknya air dibuang melalui selang setelah habis terkuras kemudian diangkat dan dibersihkan.

Setelah akuarium dicuci bersih, kemudian diseka atau dilap dengan kain yang bersih agar cepat kesat. Selanjutnya tiriskan sampai kering.

Baca Juga: Kisah Habib Luthfi bin Yahya Berguru Pada Kyai Sepuh, Sebutir Nasi Membuatnya Sadar Cara Menghargai Petani

4. Tahap pemindahan kembali akuarium

Jika kondisi akuarium sudah kering, maka segera isi dengan air yang telah dipersiapkan. Diamkan air tersebut selama 20-30 menit mengendap menyesuaikan dengan akuarium.

Setelah itu ikan chana dimasukan ke aquarium. Sebisa mungkin kondisi ikan saat perpindahan bisa tenang. Gunakan dengan alat serok yang lembut saat memasukannya.

Lepaskan ikan channa dari serok secara perlahan ke dalam akuarium. Biarkan beradaptasi dengan lingkungan barunya tersebut.

Baca Juga: CAK NUN Kenang Kisah Gus Dur yang Dikejar Polisi, Bikin Sakit Perut Mendengarnya

Jika dalam beberapa menit ikan sudah tampak nyaman, pertanda proses pergantian air yang dilakukan telah berhasil dan selesai.

Sekian, selamat mencoba dan semoga berhasil.***

Editor: Husain Ali

Tags

Terkini

Terpopuler