Panas! Anji dengan Marcell Siahaan Saling Balas Komentar Singgung Transparansi LMK Terkait Royalti Musisi

8 Agustus 2022, 18:00 WIB
Panas! Anji dengan Marcell Siahaan Saling Balas Komentar Singgung Transparansi LMK Terkait Royalti Musisi /Instagram/@duniamanji/@marcellsiahaans

PORTAL MAJALENGKA - Penyanyi Erdian Aji Prihartanto yang biasa disapa Anji saling dengan Marcell Siahaan berbalas komentar di Instagram menyinggung Lembaga Manajemen Kolektif (LMK).

Anji dengan Marcell Siahaan saling berbalas komentar menyinggung masalah transparansi LMK terkait royalti musisi.

Bermula dari unggahan pernyataan Anji secara terbuka untuk LMK terkait transparansi royalti untuk musisi di akun Instagramnya @duniamanji pada Minggu, 7 Agustus 2022.

Baca Juga: Pelajaran Kasus Ganja Anji, Ungkap Efek Samping Paling Berat

“Dear LMK, saya sejak dulu bersuara tentang royalty untuk performing rights. Tapi banyak EO dan kafe/resto curhat. Mereka mau bayar asal uangnya memang sampai kepada pencipta lagu dengan transparan. Bisakah kalian detail dan transparan dalam laporan?,” tulis Anji.

Apalagi, menurut Anji, sekarang acara-acara konser/festival sedang banyak dibuat. Begitu juga teman-teman yang memiliki kafe/resto/karaoke suka bercerita dan bertanya bagaimana cara LMK membagikan uangnya kepada para pencipta.

Unggahan Anji tersebut mendapat sautan dari Marcell Siahaan, musisi yang juga saat ini menjabat sebagai komisioner LMKN periode 2022-2025.

Baca Juga: Kisah Gus Dur Hendak Temui Habib Luthfi bin Yahya tapi Dihadang Sunan Gunung Jati

"Oh gitu ya?," tulis Marcell Siahaan di kolom komentar Instagram Anji.

Pelantun lagu Bidadari Tak Bersayap itu pun langsung membalas cuitan Marcell Siahaan.

"Iya curhatannya memang begitu," jawab Anji.

Marcell Siahaan kembali membalas dengan logikanya, siapa pun itu yang namanya user apalagi menggunakan lagu tersebut untuk cari uang, ibarat makan pakai barang orang lain.

Baca Juga: Kisah Habib Luthfi bin Yahya Lihat Nabi Khidir Nyamar Jadi Pengemis, Merokok dan Duduk Jongkok di Pintu Masuk

"Secara etis, user NGGAK PERLU TAHU duit yang dia bayar sebagai kompensasi kepada pemilik hak akan digunakan untuk apa, atau apakah akan disalurkan dengan benar," lanjut Marcell Siahaan.

Menurutnya, kalaupun (ternyata) tidak disalurkan dengan benar (dan hal ini pun harus dibuktikan) apakah kemudian akan jadi menghilangkan kewajiban user untuk bayar?

Marcell Siahaan meminta ke Panji untuk menelaah terlebih dahulu sebelum curhat ke ruang publik.

Baca Juga: 5 Fakta Mobil Tertabrak Kereta yang Menewaskan Sekeluarga Asal Brebes di Cirebon, Korban Baru Sidang Skripsi

Anji pun kembali membalas komentar Mercell. Menurutnya, terkait user dirinya tidak memperdebatkan. Sebab dia hanya menuliskan keresahan user yang juga keresahan dirinya sendiri sebagai seorang komposer/musisi.

"Hal sama pernah disuarakan beberapa musisi/komposer senior dengan suara lebih keras," ucap Anji.

Menurutnya, Anji dan pelaku industri lainnya dalam hal taransparansi LKM terkait royalti musisi menaruh harapan ke Marcell Siahaan sebagai komisoner.

Baca Juga: Tetap di Eropa, Egy Maulan Vikri segera Gabung Zlate Moravce?

Marcell lantas menanyakan Anji pernyataan tersebut diperjuangkan untuk siapa?

"Untuk tata kelola industri musik Indonesia yang lebih transparan," kata Anji.

Tak puas akan jawaban Anji, Marcell Siahaan kembali bertanya, "Buat siapa? Bukan buat apa."

Anji pun menjawab lebih spesifik bahwa hal itu diperuntukkan untuk stakeholder.

Baca Juga: SIAPKAN TISU! Kisah Cinta Berdarah Dewi Nawangsih Putri Sunan Muria dan Raden Bagus Rinengku

Namun, keresahan user yang Anji tuliskan tersebut juga merupakan keresannya sendiri.

"Tapi sekali lagi, keresahan user yang gue tuliskan adalah juga keresahan gue," kata Anji.

"Iya-iya paham, nggak usah diulang-ulang. Nggak cuman elo kok di Indonesia ini yang resah,” balas Marcell.

Anji pun berterima kasih Marcell Siahaan telah mau mendengarkan, sebagai orang yang punya kapasitas buat membawa isu ini lebih jauh dan menghasilkan solusi baik.

Baca Juga: SAAT TSUNAMI ACEH, Gus Dur Resah Dapatkan Alamat Bencana Dahsyat dari Langit, Diceritakan Romo Benny

Namun Marcell kembali melontarkan sindiran bahwa keresahan Anji ini menjadi konten yang sangat menguntungkan.

“Iya, keresahan lo ini akan menjadi konten lo yang sangat menguntungkan, selamat ya!” tulisnya.

Anji yang merasa jawaban Marcell Siahaan tendensius pun mempertanyakan keuntungan apa yang dimaksud.

“Dengan postingan ini memangnya gue dapat keuntungan apa? Lo kan Pejabat publik, kenapa gak terima masukan seperti ini?” balas Anji.

Baca Juga: MENGGEMPARKAN, Makam Gus Dur LONGSOR, Habib Luthfi Bin Yahya Ungkapkan Kewalian Gus Dur.

Anji pun menegaskan bahwa dirinya berhak untuk bersuara. Ia juga tidak menujukan kritikannya hanya kepada Marcell seorang, melainkan kepada LMKN sebagai lembaga.

“Kalau lo akhirnya menyerang gue personal, gue rasa gue gak perlu melanjutkan obrolan ini. Sebagai pihak yang punya wewenang silakan menjawab dengan solusi, bukan serangam personal seperti yang lo lakukan,” kata Anji.

“Lagian konten apa memangnya yang bisa gue buat dari isu ini, yang lo bilang ‘Sangat menguntungkan?’ - Terima kasih. Gue mundur dari percakapan ini,” tulis Anji menutup debat panasnya itu.

Baca Juga: Ketika Wali Songo Disuguhi Makanan Beracun, Kini Menjadi Kuliner Populer di Cirebon

Perdebatan tersebut kembali diunggah Anji. Beragam komentar dari perdebatan Anji dengan Marcell tersebut.

Hingga berita ini ditulis, unggahan Anji yang memuat perdebatannya dengan Marecll mendapat respons beragam. Baik dari kalangan musisi maupun lainnya.

Salah satunya Ari Lasso. Menurutnya, perdebatan keduanya menunjukkan tidak kompaknya musisi Indonesia.

Baca Juga: Al-Mas'udi, Sang Herodotusnya Orang Arab

"Syuulit memang.. Kalau musisi nya sendiri gk pernah kompak," tulis Arie Laso.***

Editor: Husain Ali

Sumber: Instagram @duniamanji

Tags

Terkini

Terpopuler