Moderasi Islam: Membahayakan Generasi Muslim

- 7 Februari 2021, 09:00 WIB
Ilustrasi kaum muslim sedang melaksanakan shalat id./Rayn L /Pexels
Ilustrasi kaum muslim sedang melaksanakan shalat id./Rayn L /Pexels /

Maka tujuan kurikulum pendidikan Islam dijabarkan dalam 3 komponen materi pendidikan utama yang sekaligus menjadi ciri khasnya. Yaitu, pertama: pembentukan kepribadian Islami.

Kedua: penguasaan tsaqofah Islam. Ketiga: penguasaan ilmu kehidupan, seperti IPTEK, keahlian dan keterampilan.

Pembentukan kepribadian Islam harus dilakukan disemua jenjang pendidikan yang sesuai dengan porsinya. Melalui berbagai pendekatan, salah satu diantaranya adalah menyampaikan pemikiran Islam kepada para siswa.

Baca Juga: Seluruh Kecamatan di Cianjur Didorong Kembangkan Hasil Pertanian

Pada tingkat TK-SD materi kepribadian Islam yang diberikan adalah materi dasar. Karena mereka berada pada jenjang usia menuju baligh.

Artinya, mereka lebih banyak diberikan materi yang bersifat pengenalan keimanan dan pemahaman terhadap tsaqofah Islam dan nilai-nilai yang terdapat didalamnya.

Baru setelah mencapai usia baligh yaitu SMP, SMA dan perguruan tinggi, materi yang diberikan bersifat lanjutan. Yakni, peningkatan dan pematangan tsaqofahnya.

Baca Juga: Coba Cara Ini Untuk Cegah Obesitas Sambil Waspadai Mitos Berdiet

Disamping itu, gurupun harus mendapat perhatian lebih agar profesional. Mereka berhak mendapatkan: a) pengayaan guru dari sisi metodologi, b) sarana dan prasarana yang memadai, c) jaminan kesejahteraan sebagai tenaga profesional.

Islam juga telah menetapkan metode pembelajaran yang shahih yaitu bersifat aqliyyah (sesuatu yang berkaitan dengan akal) dan talaqiyyan fikriyyan (suatu metode penyampaian ilmu kepada siswa sebagai sebuah pemikiran dengan memahami fakta) yang akan membentuk pemahaman bukan sekedar transfer ilmu.

Halaman:

Editor: Andra Adyatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah