Network
PORTAL MAJALENGKA - Kreativitas dan inovasi pemuda dalam berkarya mutlak diperlukan dalam mengisi dan memajukan sebuah bangsa.
Itulah yang dibuktikan oleh para pemuda dan pemudi kalangan pesantren atau para santri Darul Ma'arif Cikedung Maja Kabupaten Majalengka yang berhasil menjadi Juara II Lomba Short Movie "Santri Melek Teknologi" Tingkat Jawa Barat yang diselenggarakan oleh Pengurus Wilayah Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (PW IPPNU) Jawa Barat.
Ketua Tim Santri Darul Ma'arif Cikedung Maja, Azid Hidayat mengatakan bahwa dirinya dan teman-teman santri lainnya sebagai pemuda harapan bangsa merasa terpanggil dan termotivasi untuk membuat sebuah karya hasil dari pengalaman dan pembelajaran di Sekolah maupun di Pondok Pesantren.
Baca Juga: Kasus Covid-19 di India Terkonfirmasi 8 Juta
"Hati kecil kami beserta teman-teman lainnya merasa tertantang sebagai pemuda harus mampu memberikan sebuah karya yang bermanfaat khususnya bagi almamater kami dan umumnya bagi masyarakat," katanya dengan nada bahagia usai acara tasyakuran di Pondok Pesantren Darul Ma'arif Cikedung Maja 29 Oktober 2020.
Ia pun menambahkan bahwa santri yang identik dengan penguasaan ilmu agama pada akhirnya dituntut pula paham dan menguasai tekhnologi untuk menjawab tantangan zaman.
"Dalam era globalisasi dengan perkembangan teknologi, komunikasi dan informasi begitu cepat, tentunya kami dari kalangan pondok pesantren juga harus mampu dan menguasainya agar tidak ketinggalan zaman. Ilmu agama itu penting, begitupun penguasaan teknologi juga tidak boleh ketinggalan," tambah pria yang masih duduk dibangku SMK Darul Ma'arif Maja ini.
Baca Juga: Hampir Pasti Tidak Ada Lanjutan Liga 1 di Tahun 2020
Diakhir komentarnya, ia pun mengucapkan terimakasih kepada seluruh jajaran keluarga besar pondok pesantren Darul Ma'arif Cikedung yang selama ini dengan sabar terus membimbing, mendidik dan memotivasi anak didik dan santri untuk lebih maju dan berprestasi serta bermanfaat dalam kehidupannya.
