Baca Juga: Reshuffle Kabinet, Jokowi Lantik 2 Menteri dan 3 Wamen Baru
Kyai Syamsul Arifin pun heran kenapa Mbah Kholil malah mengajak untuk mencari pelepah aren, padahal waktu hampir saja Maghrib akan segera tiba.
Setelah mendapat pelepah Aren, Kyai Kholil naik ke atasnya dan diikuti oleh Kyai Syamsul Arifin di belakangnya.
Beberapa saat kemudian, Mbah Kholil Bangkalan menatap ke arah barat dan tiba-tiba pelepah Aren yang dinaikinya melesat dengan cepat laksana kilat.
Baca Juga: NGERI! Menang atas Nepal, Rangking FIFA Timnas Indonesia Melesat Naik
Hanya dengan sekejap mata Mbah Kholil Bangkalan dan Kyai Syamsul Arifin sudah sampai di Makkah.
Sesampainya di Mekkah azan salat ashar baru saja di kumandangkan, karena perbedaan waktu antara di Jawa dan di Makkah memiliki selisih hampir dua jam.
Sehingga yang seharusnya waktu asar sudah habis di Jawa, di Makkah baru saja Adzan.
Keduanya kemudian mengambil air wudhu dan segera sholat berjamaah, setelah itu meraka kembali pulang ke Tanah Jawa. Wallahu a'lam bishawab.***