7 Peningalan Belanda di Indonesia yang Masih Kokoh dan Bisa Dimanfaatkan

- 7 Agustus 2022, 12:56 WIB
Kampus ITB merupakan salah satu bangunan peninggalan Belanda yang masih kokoh dan bisa dimanfaatkan hingga sekarang.
Kampus ITB merupakan salah satu bangunan peninggalan Belanda yang masih kokoh dan bisa dimanfaatkan hingga sekarang. /Humas ITB

Bangunan ini mulai dioperasikan sejak tahun 1911. Tetapi untuk pembangunannya dimulai sejak tahun 1889, akibat banjir besar yang melanda pada tahun 1872.

Sampai saat ini, Bendungan Katulampa masih kokoh berdiri untuk memberikan peringatan dini dari air yang mengalir ke Jakarta.

Selain itu Bendungan ini juga dijadikan sebagai sarana irigasi terhadap lahan seluas 5.000 hektar yang terdapat di sisi kanan dan kiri bendungan.

Baca Juga: Kesaktian Walisongo, Sunan Kalijaga Berubah Wujud Jadi Pohon Asam saat Dikeroyok Gerombolan Perampok

2. Waduk Pacal di Bojonegoro

Waduk pacal berlokasi di Desa Kedungsumber Bojonegoro merupakan bangunan tua yang mulai beroperasi sejak tahun 1933.

Bendungan pacal terletak 35 km dari arah selatan Kota Bojonegoro dan memiliki luas sekitar 278 KM2 dengan kedalaman 25 M.

Waduk ini dibangun Belanda sebagai sarana pengairan terhadap sawah-sawah yang berada di sekitarnya.

Baca Juga: Kisah Lucu Abu Nawas Dipermainkan Sejumlah Keledai Hingga Bingung Sendiri

3. Jalan Raya Pos Anyer sampai Panurukan

Jalan Raya Pos merupakan jalan yang panjangnya kurang lebih 1.000 km dari Anyer sampai Panarukan.

Halaman:

Editor: Husain Ali

Sumber: YouTube Larasati Channel


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x