Sepanjang hidupnya Ismail Marzuki pernah menciptakan sekitar 250 judul lagu. Banyak di antaranya bernuansa masa-masa perjuangan merebut kemerdekaan.
Beberapa di antara lagu-lagu ciptaan pria berdarah Betawi kelahiran Jakarta, 1 Mei 1914 itu bahkan menjadi lagu wajib nasional seperti Gugur Bunga, Rayuan Pulau Kelapa, Halo-halo Bandung, dan Indonesia Pusaka.
Baca Juga: Mengenal Sosok Rohana Kudus yang Dipampang di Google Doodle 8 November 2021
Tak salah jika di Hari Pahlawan 10 November ini Google menjadikan Ismail Marzuki sebagai Google Doodle.
Penganugerahan sebagai Pahlawan Nasional merefleksikan penghargaan Pemerintah Indonesia terhadap karya-karya seni yang dianggap turut menyumbangkan semangat kejuangan bagi bangsa.
Lagu ciptaannya, Rayuan Pulau Kelapa, pernah menjadi lagu penutup siaran TVRI di zaman Orde Baru.
Baca Juga: Beda OVO Dompet Digital dengan PT OVO Finance Indonesia yang Telah Dicabut Izin Usahanya
Selain lagu-lagu yang telah disebutkan di atas, Ismail Marzuki juga pencipta lagu-lagu Panon Hideung, Aryati, Melati di Tapal Batas, Sepasang Mata Bola, Juwita Malam, dan Rindu Lukisan.
Selain menjadikannya pahlawan, pemerintah juga mengabadikan namanya menjadi identitas pusat kebudayaan di Cikini, Jakarta, yakni Taman Ismail Marzuki (TIM).
TIM merupakan pusat budaya termegah yang dimiliki Indonesia.