BUKAN HANYA MINUM SUSU, Berikut Metode yang Tak Kalah Penting untuk Pertumbuhan Anak dalam Ilmu Parenting

1 Juni 2023, 16:45 WIB
Tidur merupakan salah satu bagian penting dari parenting untuk tumbuh kembang anak. /pixabay/publicDomainPictures/

 

PORTAL MAJALENGKA - Parenting merupakan sebuah cara dalam mengasuh anak dalam pertumbuhannya.

Dalam ilmu parenting atau lebih sering disebut pola asuh orang tua, banyak metode atau cara yang diajarkan untuk menunjang tumbuh kembang anak.

Parenting membahas tentang kebutuhan anak secara fisik seperti makanan dan minuman, serta kebutuhan psikologi seperti kasih sayang, keselarasan dengan lingkungan, dan rasa aman.

Dilansir dari akun Instagram @psiklogianak.ig, dalam memaksimalkan pertumbuhan anak, selain makanan dan minuman,  ada juga metode lain yang sering disepelekan.

Hal ini lantaran anak yang berusia batita hingga balita sedang asyik-asyiknya bermain, aktif, dan serba ingin tahu.

Baca Juga: Mau Mesantrenkan Anak? Ini 5 Tips Jitu Pilih Pondok Pesantren untuk sang Buah Hati

Sehingga tak jarang para orang tua membiarkannya karena hawatir mengganggu aktifitasnya.

Aktivitas anak yang sering disepelekan para orang tua karena hawatir mengganggu kesenangan anaknya adalah tidur.

Saat tidur, sel otak anak mengalami banyak aktivasi yang sangat berperan penting dalam 1.000 hari pertamanya.

Aktivasi sel otak tersebut berguna bagi anak dalam memelihara daya tahan tubuhnya, perkembangan emosi, serta menambah fokus dan konsentrasi.

Tak kalah penting, tidur anak juga berguna untuk pertumbuhan fisik selain ditunjang dengan makanan dan minuman yang bergizi.

Hal tersebut dikarenakan saat anak tertidur, hormon pertumbuhan akan bekerja. Hormon tersebut bekerja pada kisaran waktu pukul 11 malam hingga 2 dini hari.

Baca Juga: Pentingnya Orang Tua Melatih Anak-anak Berpuasa di Bulan Ramadhan

Hormon pertumbuhan juga bekerja saat anak mencapai deep sleep yang dapat terbangun setelah anak tertidur selama 2 sampai 3 jam dimulai saat anak memejamkan mata.

Kebiasaan anak tertidur di atas pukul 9 malam dinilai kurang baik karena dapat menyebabkan stimulasi pertumbuhan tulang dan jaringan tidak optimal.

Hal itu tentu akan berpengaruh terhadap pertumbuhan anak kaitannya dengan perkembangan fisik.

Selain itu anak perlu dibiasakan tidur dan bangun di jam yang sama sebagai salah satu langkah awal dalam mengajarkan kedisiplinan.

Itulah sekilas tentang salah satu metode yang tak kalah penting dalam mengoptimalkan pertumbuhan anak dalam ilmu parenting. *

Editor: Ayi Abdullah

Sumber: Instagram @psikologianak.ig

Tags

Terkini

Terpopuler