PT LIB Usulkan Liga 1 Mulai 1 November 2020

- 14 Oktober 2020, 11:31 WIB
PT LIB menggelar Extraordinary Club Meeting 2020 bersama PSSI dan perwakilan klub-klub. PT LIB bakal mengajukan izin Liga 1 dan Liga 2 Mulai 1 NOvember 2020.
PT LIB menggelar Extraordinary Club Meeting 2020 bersama PSSI dan perwakilan klub-klub. PT LIB bakal mengajukan izin Liga 1 dan Liga 2 Mulai 1 NOvember 2020. /Liga-indonesia.id

PORTAL MAJALENGKA – PT Liga Indonesia Baru (LIB) sedianya menggelar lanjutan Liga 1 musim 2020 1 Oktober 2020 hingga 28 Februari 2021.

Sementara Liga 2 Indonesia 2020 sebelumnya direncanakan bergulir 17 Oktober-5 Desember 2020. Namun Mabes Polri tidak mengeluarkan izin, dengan alasan antisipasi penyebaran Covid-19.

Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita mengatakan, setelah tertunda Liga 1 musim 2020 diupayakan berlangsung kembali mulai 1 November 2020.

Baca Juga: Polri Tidak Keluarkan Izin, Lanjutan Liga 1 dan Liga 2 Ditunda

Akhmad Hadian menyebut 1 November 2020 disepakati 18 klub peserta dalam rapat antara PSSI, LIB dan perwakilan tim-tim Liga 1 2020 di Jogjakarta, Selasa. Namun liga tak bisa berputar tanpa izin pemerintah.

Untuk itu PT LIB akan meyakinkan pemerintah bahwa LIB bisa melaksanakan liga di tengah pandemi Covid-19 dengan protokol kesehatan yang nantinya diterapkan dengan ketat.

“Kami mengapresiasi perhatian Presiden Joko Widodo kepada sepak bola. Mudah-mudahan liga ini bisa dilanjutkan,” ujar Akhmad Hadian.

Baca Juga: PSSI Adopsi Protokol Kesehatan Liga Jerman

Keberadaan kompetisi sepak bola nasional, menurutnya memiliki banyak dampak positif seperti dapat menggerakkan sektor ekonomi masyarakat termasuk UMKM.

Kompetisi juga dapat membantu PSSI mencari pemain-pemain terbaik untuk memperkuat tim nasional yang akan berlaga di beberapa kompetisi internasional tahun 2021, terutama Piala Dunia U-20.

Jika pemerintah memberikan lampu hijau Liga 1 berlangsung mulai 1 November 2020, LIB akan mengatur agar kompetisi selesai maksimal Maret 2021.

Baca Juga: Lanjutkan Kompetisi, PSSI Siapkan Rp5 M untuk Swab Test

“Supaya pada bulan Ramadhan yang jatuh bulan April tidak ada pertandingan sepak bola,” tutur Akhmad Hadian.

Sementara Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengatakan PSSI sebelumnya menunda penyelenggaraan lanjutan Liga 1 dan Liga 2 musim 2020 di tengah pandemi Covid-19.

Penundaan karena tidak mendapat izin keramaian dari Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).

Baca Juga: Jack Brown 2 Gol, Timnas U-19 Tekuk Macedonia Utara 4-1

Pihak Mabes Polri sementara tidak memberikan izin keramaian karena kasus Covid-19 yang masih tinggi.

“Kami menyadari fakta di lapangan memang demikian. PSSI menghormati dan memahami keputusan tersebut,” ujar Iriawan.

PSSI berharap penundaan kompetisi hanya berlangsung selama satu bulan, sebab jika mundur lagi akan terbentur dengan beberapa agenda seperti puasa dan Piala Dunia U-20 tahun 2021 yang bergulir pertengahan Mei 2021. ***

Editor: Hanif Maulana

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah