Network
PORTAL MAJALENGKA – Pertandingan antara persib bandung vs persebaya surabaya dalam lanjutan piala presiden dikabarkan telah memakan korban jiwa pada Jumat malam, 17 Juni 2022.
Laga yang mempertemukan tuan ruman Persib dan Persebaya yang digelar di stadion gelora bandung lautan api (GBLA).
Diberitakan telah terjadi kerusuhan akibat banyaknya calon penonton dengan tanpa tiket yang masuk dan memadati area stadion.
Baca Juga: Momen Seru Duel Persib vs Persebaya, Kesalahan Fatal Viktor Igbonefo dan Tangisan Ciro Alves
Banyaknya jumlah masa antara Persib Vs Persebaya tersebut kemudian menimbulkan situasi yang tidak terkendali dan terjadi aksi saling dorong saat akan memasuki stadion.
Beredar melalui unggahan akun @ehuuuuun dalam sosial media twitter yang mencari keberadaan saudaranya.
“Minta bantuan nya. Saudara saya Ahmad/Ama hilang di GBLA ketika chaos di pintu V, td bareng saya ke injek injek. Saya terpisah ketika di tolong/tangani tim medis. Tolong bantuan nya bila ada yg melihat,” tulis akun @ehuuuuun.
Dengan menyematkan tag ke akun twitter @officialvpc, @v_frontline_pc, @stdsiliwangi, @simamaung supaya cepat mendapatkan impresi pada pukul 00.17 WIB sabtu, 18 Juni dinihari.
Ia kemudian melanjutkan unggahan tersebut setelah seitar 3 jam berselang, tepatnya pada pukul 03.14 WIB.
“Assalamuallaikum. Alhamdulillah saudara saya sudah ditemukan. Kondisi meninggal dunia, dia jd salah 1 korban bersama saya ketika chaos td. Minta doa dr semuanya semoga alm diberikan tempat yg semestinya dan di ampuni dosa dosa nya. Amiin allahuma amiin???????? terima kasih semuanya.” Sambung akun @ehuuuuun.
Baca Juga: Pendekar Sakti Berambut Api, Gus Maksum Warisi Ilmu Kyai Ilyas Keturunan Sunan Gunung Jati
“Mohon maaf gabisa dipublish ya. Kasian alm dan keluarga nya. Semoga dgn kejadian ini banyak hikmah yg bisa diambil menjadi pelajaran u/ lebih baik kedepannya!????????????” tutupnya.
Sementara 1 korban Lainnya diberitakan merupakan bobotoh dengan ktp yang berdomisili di wilayah bogor.
Rilis tersebut juga diamini oleh akun InfosuporterID dan mengabarkan jika setidaknya ada 2 orang yang dikabarkan menjadi korban jiwa pada kejadian tersebut.
Jargon “tidak ada sepakbola yang seharga nyawa manusia” pun kembali dikumandangkan untuk mengingatkan pentingnya keselamatan pelaku sepakbola, baik itu penonton maupun pemain sepakbola itu sendiri.
Selanjutnya tagar BobotohBerduka pun masuk ke dalam trending twitter yang menandakan berita tersebut memang benar adanya meskipun belum ada rilis resmi dari instansi terkait.
Diberitakan juga melalui akun twitter @simamaung bahwa akan dilakukan rilis resmi terkait kericuhan yang terjadi pada laga semalam.
Sementara itu, penyebab pasti dari berdesakannya calon penonton pada laga semalam juga masih belum bisa dipastikan dan akan menunggu rilis resmi dari instansi terkait.
Harapannya ketika telah ditemukan penyebab dari kejadian tersebut maka akan ada silusi untuk perbaikan sistem pengamanan sehingga tidak ada lagi korban jiwa untuk laga selanjutnya.***
