Gaji Pemain Dipotong, Raksasa LaLiga Barcelona Tetap Merugi Rp8 Triliun

- 7 Oktober 2021, 10:19 WIB
Bek Barcelona, Gerard Pique menjadi salah satu pemain yang mengalami pemotongan gaji. Meski haji pemain dipotong, Barcelona tetap mengalami kerugian Rp8 Triliun
Bek Barcelona, Gerard Pique menjadi salah satu pemain yang mengalami pemotongan gaji. Meski haji pemain dipotong, Barcelona tetap mengalami kerugian Rp8 Triliun /Twitter/@MansionBet

PORTAL MAJALENGKA - Posisi keuangan mengerikan yang dialami Barcelona telah terungkap, dimana klub mencatat kerugian sekitar Rp8 triliun untuk musim lalu.

Bukan rahasia lagi bahwa raksasa Catalan telah berjuang keras di tengah pandemi virus corona tetapi, seluruh masalah Barcelona telah terungkap.

Barcelona mengungkapkan bahwa mereka kehilangan lebih dari Rp7,9 triliun dalam kampanye 2020-2021 setelah pendapatan menurun dan pengeluaran meningkat.

Baca Juga: Prediksi, Live Streaming Semifinal UEFA Nations League: Spanyol Tetap dengan Filosofi Menyerang Melawan Italia

Penjualan LaLiga turun 26 persen hanya Rp10,5 triliun dibandingkan dengan Rp14,2 triliun musim sebelumnya, karena para penggemar tidak dapat menonton pertandingan karena pandemi Covid.

Barcelona bergantung pada pariwisata sepak bola, dengan tur stadion menghasilkan uang besar dan pendapatan kemudian anjlok di Nou Camp yang menerapkan pembatasan pengunjung.

Sementara pengeluaran klub naik 19 persen dari Rp15,9 triliun menjadi Rp19  triliun, meskipun melakukan penghematan melalui pemotongan gaji pemain.

Baca Juga: Hari Ini Jawa Barat Geser Jakarta di Puncak Klasemen Sementara PON XX Papua 2021

Akibatnya klub membukukan utang senilai Rp24 triliun pada bulan Juni sementara utang di musim terakhir diyakini telah mencapai lebih dari Rp21,3 triliun.

Halaman:

Editor: Ayi Abdullah

Sumber: dailymail.co.uk


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah