Network
PORTAL MAJALENGKA -- Pandemi Covid-19 belum usai. Kemungkinan penularan penyakit berbahaya itu tetap mengintai dan tetap harus diwaspadai. Demikian pun pada PON XX Papua.
Pekan Olahraga Nasional (PON) berisi aneka pertandingan. Dalam setiap pertandingan tentu akan muncul pihak yang menang dan yang kalah. Kemenangan menimbulkan kegembiraan yang perlu diekspesikan.
Salah satu cara mengekspresikan kegembiraan yang biasa dilakukan, adalah dengan saling berpelukan. Ketua Sub PB PON XX Papua 2021 klaster Mimika, Eltinus Omaleng mengingatkan mengekspresikan kemenangan dengan saling berpelukan, apa lagi dilakukan tanpa memakai masker, berpotensi menimbulkan klaster Covid-19.
Baca Juga: Klasemen Sementara PON XX Papua 2021 Hari Ini, Kang Emil Yakin Jabar Juara Umum
"Untuk mengekspresikan kemenangan tidak perlu saling peluk apalagi tanpa masker, karena hal itu potensi untuk terkena covid-19,’’ kata Eltinus Omaleng yang juga Bupati Mimika saat membuka pertandingan cabor aeromodeling di venue SP 5, distrik Mimika Baru, Senin 4 Oktober 2021, dilansir dari portal PON XX Papua.
Anjuran untuk tidak berpelukan tidak hanya berlaku bagi para atlet tetapi juga official, pendukung, maupun penonton.
"Kami dapat laporan dari Dinkes bahwa beberapa tamu dari luar Mimika terkena gejala Covid-19. Kami di Mimika dari 9000 angka covid, tersisa hanya 10 orang lagi, tapi begitu kontingen datang dari luar, seperti di lapangan futsal kemarin dapat 10 orang yang terkena gejala yang saat ini mau sembuh dan 1 orang lagi positif Covid-19," lanjut Bupati Omaleng.
Baca Juga: PON XX Papua, Kang Emil Makan Ulat Sagu, Begini Rasanya
Kepada panitia PON, bupati berpesan agar berdisiplin melaksanakan protokol kesehatan agar pesta olahraga tidak menjadi klaster baru penularan Covid-19. Bupati juga menyerukan agar panitia selalu mengecek kesehatan para atlet.
