PORTAL MAJALENGKA - Sejak dibuka pada April 2020, Kartu Prakerja sudah menyerap sekitar 5,6 juta peserta.
Program Kartu Prakerja ini telah berlangsung sebanyak 10 gelombanga. Diketahui, bantuan ini merupakan bantuan biaya pelatihan untuk mengembangkan kompetensi, produktivitas, daya saing dan kewirausahaan angkatan kerja Indonesia.
Bahkan, ada belum lama ini Kemenko Perekonomian menyatakan akan ada kemungkinan dibukanya pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 11.
Baca Juga: Pemutakhiran Teknologi Dukung Transformasi TNI
Sudah banyak keuntungan yang dapat diraih oleh penerima Kartu Prakerja ini, sehingga setiap gelombanh selalu diikuti ribuan peserta.
Dilansir Pikiran-Rakyat.com, syarat untuk mendaftar kartu prakerja terbilang mudah, yaitu pertama Warga Negara Indonesia dan memiliki KTP Indonesia; kedua, berusia diatas 18 tahun; dan ketiga, tidak sedang menempuh pendidikan (sekolah/kuliah).
Karena kemudahan itu, jasa "joki" pembuatan Kartu Prakerja ini menjamur di media sosial.
Baca Juga: Jokowi : Ubah Belanja Pertahanan Jadi Investasi Pertahanan
Ramai di media sosial seperti Instagram, banyak akun yang terang-terangan menyebut bisa membantu pendaftaran kartu Prakerja ini.