Selain rotasi ban, setiap kendaraan sebaiknya melakukan pengecekan berkala terhadap kondisi kelurusan ban (spooring). Idealnya perawatan spooring dan balancing dilakukan setiap 10.000km, bersamaan dengan rotasi ban.
Jika Anda merasakan setir mobil terasa bergetar, tidak lurus, atau jika berjalan lurus kemudian mobil cenderung ke kanan-kiri, maka itulah indikator untuk melakukan spooring dan balancing.
Baca Juga: Konflik di Internal Kadin Jabar, Ridwan Kamil: Hambat Kolaborasi Penanganan Covid-19
Perhatikan Beban
Usia ban ditentukan gaya berkendara Anda, salah satunya dengan menjaga kapasitas beban sesuai dengan yang dianjurkan.
Jangan melebihi kapasitas beban angkut karena mengganggu fungsi ban dan pengereman, serta berpotensi membahayakan keselamatan dan kenyamanan berkendara.
Selain itu, gaya mengemudi akan menentukan kondisi ban. Contohnya jika Anda terlalu sering melakukan pengereman dan menikung di kecepatan tinggi maka kondisi ban akan cepat aus.
Baca Juga: Ada-ada Saja! Kapolsek Tegal Selatan Dicopot dan Diperiksa Propam Gara-gara Konser Dangdut
Ban Cadangan
Pengemudi tidak tahu kapan membutuhkan ban cadangan, jadi sebaiknya periksa kondisi ban cadangan. Meskipun fungsinya sebagai cadangan, tapi harus tetap dipastikan berfungsi baik saat digunakan.