Kejadian ini berdampak pada puluhan ribu warga dan belasan ribu rumah warga terendam. Selain itu beberapa fasilitas umum rusak sehingga mengakibatkan aktivitas warga terganggu.
“Ada 14.364 rumah terdampak dengan jumlah jiwa 53.126 orang,” jelas dia.
“Dua jembatan beton hancur dan satu jembatan gantung putus, akan segera diperbaiki secepatnya karena menjadi urat nadi perekonomian masyarakat yang ada di sekitar jembatan tersebut.” lanjut Zainudi.
Menurut dia, warga yang terdampak banjir memilih untuk bertahan di rumah masing-masing.
“Masyarakat enggan untuk mengungsi di posko pengungsian, lebih memilih bertahan di rumah masing-masing dengan secara mandiri mendirikan tenda,” tuturnya.***