Sekarang Dilarang! Dulu Menjadi Komoditas Ekspor Unggulan Era Majapahit

- 18 Agustus 2023, 07:02 WIB
Rempah-rempah.
Rempah-rempah. /freepik

PORTAL MAJALENGKA - Banyak penemuan-penemuan yang diperoleh arkeolog sisa kejayaan kerajaan Majapahit di Indonesia.

Tak dapat dipungkiri, bahwa Majapahit memiliki era keemasannya yang tertuang dalam ulasan sejarah di berbagai literatur.

Majapahit yang dulunya hanya sebuah perkampungan buatan Raden Wijaya, berubah menjadi kerajaan besar yang patut diperhitungkan.

Baca Juga: BUKAN BARTER, Masyarakat Majapahit Tempo Dulu Sudah Kenal Uang Koin, Ini Buktinya!

Dilansir dari buku Inspirasi Majapahit (2014), Majapahit kala itu menjadi salah satu pusat perdagangan Internasional.

Komoditas utama yang diperdagangkan baik wilayah sendiri atau untuk kebutuhan ekspor adalah bidang pertanian dan peternakan.

Dapat dikatakan bahwa masyarakat era Majapahit kala itu terbilang makmur dan sejahtera terutama saat Hayam Wuruk memimpin kerajaan ini.

Baca Juga: 7 Langkah Bikin Tampilan dan Performa Smartphone Lama Jadi Seperti Baru Lagi, Simak di Sini

Hal tersebut mengingat bahwa ekspor merupakan cara berdagang yang apabila kebutuhan barang tersebut telah terpenuhi di dalam negeri.

Jenis barang yang diekspor seperti rempah, hewan ternak dan hewan peliharaan, serta barang-barang lainnya.

Sedangkan komoditas utama barang yang diekspor dari Majapahit adalah padi atau beras yang menjadi salah satu barang larangan untuk diekspor dari Indonesia saat ini.

Baca Juga: Baju Adat Apa yang Dikenakan Presiden Jokowi saat Upacara Bendera HUT Ke-78 RI? Berikut Penjelasannya

Hal tersebut lantaran kebutuhan beras di Indonesia saat ini masih belum terpenuhi dan masih mengimpor dari Negara-negara tetangga.

Beras yang menjadi barang utama kegiatan ekspor Majapahit menjadi amat diperhatikan oleh para pejabat saat itu dengan menggenjot pembuatan irigasi dan bendungan.

Tak jarang Raja Hayam Wuruk belusukan untuk menengok kelancaran masyarakat dalam bertani, utamanya adalah petani padi.

Baca Juga: 8 Filosofi Unik Baju Adat Ageman Songkok Singkepan Ageng yang Dikenakan Jokowi di Upacara HUT Ke-78 RI

Hal tersebut ditulis oleh Empu Prapanca yang menulis kitab Kakawin Nagarakertagama yang menjadi salah satu kitab rujukan untuk mengungkap sejarah Majapahit.

Kesejahteraan masyarakat era Majapahit tak lepas dari kebijaksanaan raja, para pejabat, dan masyarakat yang saling bahu-membahu meningkatkan perekonomian.

Itulas sekilas tentang komoditas ekspor era Majapahit yang kini di larang di Indonesia karena kebutuhan di dalam Negeri masih belum tercukupi.***

Ikuti selengkapnya artikel kami di Google News

Editor: Andra Adyatama

Sumber: Buku Inspirasi Majapahit (2014)


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah