PORTAL MAJALENGKA - Ketersediaan benih di lapangan saat ini dinilai tidak ada masalah. Petani milenial tidak mengeluhkan terkait isu kelangkaan benih.
Demikian ditegaskan Ketua Umum Badan Pengurus Harian Duta Petani Milenial/Duta Petani Andalan (DPM/DPA) Republik Indonesia Sandi Octa Susila.
Dia menyayangkan pernyataan yang terkesan terburu-buru dari Menteri BUMN terkait maraknya mafia benih.
Terlebih, kata Sandi, harga benih di pasaran saat ini masih normal dan tingkat ketersediaannya juga masih dikatakan cukup.
Sandi menerangkan, benih yang beredar saat ini adalah benih yang bersertifikasi dari Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih (BPSB).
Sehingga dapat dipastikan benih sangat terkontrol dan memiliki angka produktivitas, viabilitas dan vigor yang tinggi sesuai standar nasional.
Dia menegaskan tidak ada keluhan dari Petani Milenial dan Andalan yang sudah terjaring dalam komunitas kami di Duta Petani Milenial dan Duta Petani Andalan RI serta Resonansinya kurang lebih sekitar 23.000 Orang di 34 Provinsi dan 119 kabupaten serta Kota di seluruh pelosok tanah air.