Network
PORTAL MAJALENGKA - Sesi tes pramusim MotoGP 2022 yang berlangsung di Sirkuit Mandalika Lombok telah usai diselenggarakan.
Tes pramusim yang berlangsung dari tanggal 11 sampai dengan 13 Februari itu berjalan cukup lancar dengan hasil Pol Espargaro menjadi yang tercepat pada ajang tersebut.
Dibalik kesuksesan Sirkuit Mandalika Lombok menggelar ajang tes pramusim, ternyata ada sebuah kisah mengharuhkan yang sempat terjadi.
Kisah itu seperti yang diunggah oleh akun facebook Muhlisin pada 13 Februari 2022 yang menampilkan video seorang anggota Kepolisian Brimob menegur mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat 2 Periode Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi.
Dalam video yang berdurasi 1 menit 39 detik itu terlihat TGB yang diduga berada di atas bukit 360 sedang menyaksikan secara langsung para pembalap yang mengkuti tes pramusim di Sirkuit Mandalika.
Kemudian datang Seorang anggota Brimob yang bertugas di kawasan itu menegurnya.
Baca Juga: Link Streaming dan Perkiraan Pemain PSG vs Real Madrid Leg Kedua Babak 16 Besar Liga Champions
Brimob yang bernama Jumatri tersebut menegur TGB lantaran ia berada di kawasan yang memang terlarang untuk umum.
Di kawasan itu, TGB mengabadikan para pembalap yang melintas di Sirkuit Mandalika sekaligus menyempatkan dirinya untuk berswafoto.
Tak lupa, TGB mengabadikan momennya untuk bersua foto bersama beberapa rombongan, didampingi Operations Head Indonesia Tourist Development Centre (ITDC) Pari Wijaya dan Komisaris ITDC H. Irzani.
Baca Juga: SKOR HASIL AKHIR Persib Bandung vs PSIS Semarang Berbagi Angka 0 - 0
Usai bersua foto, tiba-tiba datang petugas keamanan dari Brimob Polres Lombok Tengah. Dengan berjalan tegap, ia langsung meminta TGB bersama rombongan untuk meninggalkan lokasi.
“Silahkan kalau sudah selesai foto, untuk langsung kembali, ini bukan tempat umum,” kata Pak Jumatri.
Melihat TGB kena tegur, Pari mencoba memberikan klarifikasi kepada anggota Brimob tersebut.
Ia menjelaskan bahwa ada tamu istimewa yang telah memiliki Id Card berwarna merah atau Id Card husus pegawai.
Baca Juga: Tjipetir, Talenan Asal Sukabumi yang Sempat Menggegerkan Benua Eropa
"Izin pak saya pegawai ITDC, saya izin bawa tamu,” kata Pari dalam video tersebut.
Pari Wijaya memang tak langsung memberi tahu anggota Brimob itu bahwa tamu yang dimaksud ialah TGB.
“Iya betul pak, saya tahu, saya juga menjalankan tugas,” kata Brimob itu.
Baca Juga: Menempati Urutan Kedua Tes Pramusim MotoGP di Sirkuit Mandalika, Fabio Quartararo Belum Puas
Melihat kondisi tersebut, TGB masih belum juga membuka masker. Terlihat ia sesekali tersenyum Beimob Jumatri.
“Bapak dari mana Pak?,” tanya TGB.
“Saya dari Lombok Tengah Pak, tepatnya di Jabar,” jawab Jumatri.
Mendengar jawaban itu, semua nampak bingung, TGB pun kembali bertanya. “Jabar di mana maksudnya pak,” tanya TGB lagi.
“Janapria Barat pak,” jawab Jumatri.
Baca Juga: BPS: Upah Buruh Tani Januari 2022 Naik 0,72 Persen, Upah Riil Buruh Bangunan Merosot
Jawaban anggota Brimob tersebut sontak langsung disambut gelak tawa TGB beserta rombongan.
“Dulu ada Tuan Guru Azhar, tapi sudah wafat,” ungkap TGB kepada Jumatri.
Mendengar jawaban tersebut Jumatri secara tiba-tiba terdiam, ia terlihat sedikit termenung.
“Kenal Pak, sebntar dulu, ini pak Gubernur ya?,” tanya Jumatri kepada TGB yang dalam video teesebut terlihat memakai masker dan topi.
Baca Juga: KABAR BAHAGIA! Bansos PKH Februari 2022Cair: Berikut Jadwal Tahap I hingga Tahap IV
Mendengar jawaban Jumatri, TGB hanya sedikit tersenyum sambil menatap Brimob yang konon sempat bertugas di timur-timur itu.
Menyadari yang ditegurnya itu TGB, Jumatri langsung kaget, ia kemudian mencium tangan TGB sembari menaikkan helmnya.
“Ya Allah, ampuuun tuan guru, tiang tidak tanda, tiang sering ikut pengajian tuan guru, maafkan tiang tuan guru,” kata Jumatri yang terlihat sambil melepas maskernya.
Jumatri pun mengaku dirinya seperti kena Prank.
Melihat kejadian itu, TGB justru mengapresiasi kinerja Jumatri yang menurutnya menunjukkan jiwa profesional.
“Tidak apa-apa, itu namanya profesional, saya salut atas ketegasan bapak,” ungkap TGB sambil mengelus-elus pundak Jumatri.
“Maaf tuan guru, benar-benar saya tidak tanda,” kata Jumatri yang tak henti meminta maaf.
“Ngga, ngga apa-apa, bapak telah menjalankan tugas dengan amanah,” sambung TGB kemudian mengajak pak Jumatri berfoto berdua.
Baca Juga: Luhut: Covid-19 Varian Omicron Ternyata Hanya Dua Kali Lebih Parah Daripada Penyakit Flu
Sambil memeluk Pak Jumatri, TGB berjalan meninggalkan lokasi, sesekali TGB menanyakan keamanan sirkuit Mandalika kepada Pak Jumatri.
Sepanjang jalan, hingga TGB naik ke mobil, pak Jumatri tak henti-hentinya minta maaf.
Bahkan Brimob Jumatri yang bersenjata lengkap itu terlihat sempat meneteskan air mata.
“Sudah lama saya tidak bertemu TGB, kerinduan saya sangat terobati,” kata Jumatri kepada salah satu rombongan TGB.
Baca Juga: TERUS BERLANGSUNG Persib Bandung vs PSIS Semarang, Kakang dan Frets Belum Diturunkan
Video unggahan Muhlisin tersebut kini telah mendapat 789 like, 71 komentar, dan dibagikan ulang sebanyak 598 kali.
Bahkan beberapa akun juga mengunggah ulang video tersebut, salah satunya akun Lombok Viral.***
