STRATEGI MENANG Pilkades Untuk Calon Penantang Menghadapi Petahana

23 Mei 2023, 15:54 WIB
Calon kepala desa butuh strategi khusus saat maju di Pilkades menghadapi petahana. /

PORTAL MAJALENGKA - Untuk menghadapi petahana pada kontestasi pilkades penting melakukan strategi khusus. Dalam hal ini petahana sudah memiliki banyak keuntungan.

Jika dihadapkan pada situasi Pilkades yang menjadi penantang petahana, maka butuh energi dan strategi ekstra kuat.

Dalam perhitungan, petahana sudah  memiliki nilai poin yang harus disusul oleh seorang penantang untuk merebut suara dalam pilkades nanti.

Struktur pemerintahan desa selama petahana menjabat kepala desa, dari perangkat sampai RT/RW dan tokoh yang berpengaruh lain jadi basis kuat Petahana  yang harus diperhatikan.

Baca Juga: 6 CARA MENANG Pilkades dengan Strategi Elegan dan Hindari Konflik

Banyak dari para penantang tumbang saat melawan petahana salah satunya terbuai, bahwa akan ada banyak pemilih yang mendukung. Padahal hanya rumor tanpa mengecek kebenarannya.

Terlepas baik buruknya petahana selama menjabat kepala desa, sebaiknya penantang hitung dan baca dulu kekuatan petahana secara mendetail.

Ingat ada banyak kemungkinan petahana bisa melakukan calon lain yang mereka gunakan untuk memecah kekuatan dukungan penantangnya.

Terlebih kalau memang penantangnya lebih dari dua dan diluar dari orang-orang Kompeten Petahana, maka besar kemungkinan Petahana bakal terpilih kembali.

Karena itu bagi anda yang berminat maju dalam kontestasi pilkades harus benar-benar berhitung realistis dan tetap mengacu dari hasil survey yang aktual.

Jangan didasarkan pada buaian suara pemilih atau dorongan emosi, tapi lebih mengedepankan rasio lebih dahulu.

Baca Juga: 64 Desa di Kabupaten Majalengka Gelar Pilkades Serentak 27 Mei 2023, Berikut Nama-namanya

Berikut cara mematahkan kekuatan petahana yang harus dilakukan oleh seorang penantang, di antaranya:

1. Kenali lebih dekat orang-orang yang berpengaruh di tiap blok, Rt/RW maupun dusun.

Sekali lagi yang harus diingat ketika menjadi penantang petahana adalah jangan sekali-kali terbuai dengan bahasa pemilih, yang menyatakan anda pasti menang melawan petahana.

Karena hal itu bisa jadi sengaja dihembuskan oleh Petahana untuk membuai anda sehingga tidak melakukan upaya keras perlawanan terhadap dirinya.

Segeralah turun cek lapangan pribadi dengan mengenali dan mendekati tokoh-tokoh berpengaruh baik dilingkungan blok, RT/RW, dan dusun-dusun di wilayah desa tersebut.

Lakukan safari politik tertutup untuk membaca peta kekuatan Petahana yang tersebar di wilayah desa itu.

Serap masukan dan saran-saran mereka dan baca kecenderungan mereka saat memilih nanti.

Tuntaskan pemetaan ke semua tokoh hingga di seluruh teritorial desa, jangan ada yang terlupakan.

Di samping perkuat hubungan kedekatan keluarga dan saudara yang berada dan tinggal di desa tempat tinggal.

Baca Juga: INI 5 Bekal Penting Calon Kepala Desa untuk Menangkan Pilkades

2. Miliki informasi DPT Pilkades

Selain penting tahu nama daftar penduduk desa secara keseluruhan untuk melakukan pemetaan pemilih.

Dokumen penting yang harus dimiliki oleh kandidat penantang petahana adalah DPT Pilkades.

DPT (daftar pemilih tetap) per TPS, RT, RW dan Dusun ini penting agar saat pemetaan pemilih hasilnya lebih akurat dan optimal.

Sekali lagi, jangan bermain asumsi dan opini yang tak berdasar. Semua langkah yang dilakukan harus objektif berdasar fakta dan realitas.

Dengan DPT tersebut, Lakukan penandaan pilihan pemilih berdasar hasil survey dan informasi lain yang kuat dan dapat dipertanggungjawabkan pada tiap nama pemilih.

Tulis dengan objektif dan jujur. Karena dari catatan tersebut kita dapat membuat strategi atau cara lain untuk mendapat suara lebih.

Baca Juga: BEGINI  STRATEGI MENANG Pilkades bagi Petahana yang Mau Mencalonkan Kembali

3. Buat Klasifikasi Pemilih

Pada DPT tersebut, gunakan kinerja tim untuk menandai secara objektif semua pemilih.

Agar lebih memudahkan mengetahui peta kekuatan,  tandai pemilih dengan beberapa warna yang berbeda. Jika hanya berhadapan dengan Petahana, maka cukup gunakan tiga warna.

Dari penggunaan tiga warna tersebut bisa dipakai untuk menandai pemilih pasti, pemilih pasti Petahana dan pemilih yang abu-abu belum jelas.

Lakukan sejujur-jujurnya berdasar data informasi yang terpercaya. Kesalahan dalam pemetaan ini akan berakibat fatal apalagi kalau informasi asal-asalan.

Tim data atau survei harus benar-benar terpercaya. Ingat dengan sistem TPS yang tersebar di tiap RW, pada dasarnya akan tampak hasil akurasi informasi data yang masuk.

Kejujuran para tim data akan tampak dengan hasil suara yang diperoleh dari lokasi yang mereka data.

Data pemilih lawan perlu diurai lebih detail temukan titik lemah dukungan mereka. Begitupun yang masih abu-abu cari hubungan kedekatan keluarga agar mereka berpikir ulang. Sebab Pilkades secara umum masih sangat kental dengan suasana kekeluargaan.

Baca Juga: INGIN RAIH Kemenangan dalam Pilkades? Terapkan Strategi Jitu Ini

4. Lakukan Kampanye dengan Orang yang Tepat

Dengan hasil pemetaan yang tepat proses kampanye, bisa dilakukan dengan mudah. Pemilih abu-abu bisa jadi fokus dan target yang harus disasar.

Jangan habiskan energi dan waktu untuk memutar pemilih yang sudah kuat memiliki kandidat lain. Lakukan kampanye secara efektif pada pemilih abu-abu.

5. Tetap Santun dengan Pemilih Lawan

Tetap bersikap santun terhadap pemilih lawan, jangan lakukan intimidasi sekalipun mereka lebih dulu melakukan hal tersebut.

Tetaplah berbuat baik dan senantiasa tersenyum, hal ini agar tetap menjaga  simpati mereka terhadap anda.

Hal ini harus dilakukan bukan hanya diri calon tetapi seluruh keluarga dan para tim sukses. Cobalah untuk tetap santun dan melakukan tegur sapa dengan pemilih  lawan.

6. Bentuk Struktur Tim Sukses yang Terpercaya

Demi memenangkan kontestasi pilkades dengan lawan Petahana, kandidat penantang harus membentuk tim sukses yang terpercaya.

Struktur Tim pemenangan harus dibentuk secara tepat dan benar. Usahakan. Orang-orang yang terpilih dalam struktur benar-benar orang yang dapat dipercaya.

Perhatikan loyalitas dan kedekatan dengan anda, filter dengan benar jangan sampai masuk oknum lawan yang jadi spionase dalam internal tim sukses.

Baca Juga: MAU IKUT KONTESTASI PILKADES atau Ingin Jadi Perangkat Desa? Siapkan Ini Syarat-syaratnya

Berikut struktur tim pemenangan yang harus anda persiapkan untuk mendulang suara agar lebih optimal :

A. Konsultan Politik

Meski ini tidak terlalu penting, namun ada calon kepala desa penantang petahana perlu menggunakan jasa konsultan politik.

Untuk hal.ini,  biasa anda gunakan jasa konsultan yang memberikan layanan gratis. Apakah lewat online ataupun offline.

B. Ketua Tim Pemenangan

Dalam hal ini orang yang dijadikan ketua tim pemenangan harus punya loyalitas handal, dan memiliki kepribadian yang sabar tidak temperamen. Terutama sekali yang memiliki pengetahuan dan pengalaman dan bernalar  baik.

Usahakan sosok ketua Tim pemenangan berasal dari orang terdekat anda (tidak harus keluarga).

C. Sekretaris Tim

Disamping bisa mengarahkan anggota tim sukses pemenangan yang lain. Tugas pokok lain dari sekretaris tim adalah bidang wilayah administratif.

Untuk itu kriteria orang yang dijadikan sekretaris tim harus memahami teknologi informasi.

Seorang sekretaris juag memiliki tugas menyiapkan berbagai persyaratan calon kades, untuk panitia pemilihan.

C. Bendahara

Sama halnya dengan seorang sekretaris tim bendahara juga harus orang yang tahu dan dapat mengarahkan anggota tim, disamping utamanya sosok pribadi yang jujur.

Bendahara harus dapat mengatur lalu lintas dan belanja logistik secara tepat dan adil. Peka terhadap masalah kebutuhan anggota tim lain.

Baca Juga: Tahapan Pilkades atau Pilwu Serentak 2023 Kabupaten Cirebon Sebentar Lagi, Perbup Tahap Legal Drafting

D. Tim Data dan spionase

Tim data dan spionase ini memiliki tugas mengetahui data pemilih. Oleh karena itu sosok yang layak jadi koordinator tim ini adalah orang yang kuat dalam menjaga rahasia data yang dimilikinya.

Sosok yang tidak gampang bocor karena data merupakan hal penting. Dia harus cerdas membangun anggota timnya untuk memperoleh data yang akurat.

Harus memiliki solusi-solusi yang tepat pada tiap permasalahan anggotanya dalam menggali informasi yang aktual mengenai suara pemilih.

Koordinator tim data dan spionase memiliki anggota yang tersebar di tiap blok, dusun, dan RT RW secara merata dan efektif.

Tim ini merupakan jantungnya tim sukses, perlu ketepatan dalam pendataan pemilih setiap levelnya.

Pegang prinsip pendataan yang objektif dan jujur. Sebab data inilah yang akan menjadi sumber informasi untuk melakukan upaya lain dan menjadi kesimpulan menang atau kalah.

E. Tim Logistik

Tim ini berada dibawah kendali bendahara sebagai koordinator utamanya. Tim logistik bekerja untuk mengoptimalkan pos-pos basis suara yang tersebar.

Tim ini pula yang mengatur dan menyiapkan  kebutuhan logistik dan bahan kampanye. Seperti mengurusi alat peraga kampanye pilkades. Menempatkan APK tersebut pada tempat yang strategis, serta menjaga keamanan APK.

Baca Juga: Pilkades atau Pilwu Serentak 2023 Kabupaten Cirebon Bakal Kembali Gunakan Sistem TPS Menyebar

F. Tim saksi di masing-masing TPS

Karena sekarang pilkades banyak menggunakan sistem persebaran TPS di tiap-tiap RW, maka penting bagi calon Kades untuk menyiapkan saksi-saksi kuat yang ditugaskan dalam TPS.
Untuk menjaga dan mengawal pemilih serahkan pada tim yang berjaga di pos-pos pemenangan.

Tim saksi biasanya dibentuk pada masa mendekati pencoblosan. Kriteria orang yang dipilih adalah mereka yang berani dan punya pengaruh di wilayah TPS tersebut.

Demikian strategi menang untuk hadapi Petahana dalam pilkades. Semoga bermanfaat. *

Editor: Ayi Abdullah

Tags

Terkini

Terpopuler