Enam Bansos ini Akan Disalurkan Awal Januari 2021, Apa Saja?

4 Januari 2021, 10:00 WIB
Kementerian Sosial dipastikan mulai menyalurkan bansos awal Januari 2021 /bansoscovid19@kemsos.go.id /kemensos.go.id/

PORTAL MAJALENGKA - Pemerintah telah memastikan melanjutkan program perlindungan sosial Tahun 2021.

Malahan di bulan Januari ini ada beberapa program bantuan sosial atau bansos yang mulai disalurkan, di antaranya BLT.

Dikutip Literasinews dari laman resmi Sekretariat Kabinet RI, setidaknya ada enam program bantuan pemerintah yang sudah pasti dilanjutkan dan mulai disalurkan di bulan Januari 2021. Keenam bantuan pemerintah tersebut sebagai berikut :

Baca Juga: Cak Imin Sebut Penghapusan Jalur PNS Guru Ancam Kualitas Pendidik di Indonesia

  1. Program kartu sembako atau Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
    2. Program Keluarga Harapan (PKH)
    3. Bantuan Sosial Tunai (BST)
    4. Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa
    5. Program Kartu Prakerja
    6. Diskon listrik

Presiden Joko Widodo seusai rapat terbatas yang membahas persiapan penyaluran bantuan sosial akhir tahun mengatakan pada APBN 2021, anggaran sebesar Rp110 Triliun telah disiapkan oleh pemerintah untuk melanjutkan program perlindungan sosial.

Baca Juga: Pemerintah Kerahkan Seluruh Faskes Kejar Target Vaksinasi Covid-19

Dari sejumlah anggaran tersebut, Presiden merinci di antaranya Rp45,1 Triliun disiapkan untuk program kartu sembako.

Targetnya Kartu Sembako ini akan disalurkan kepada 18,8 juta keluarga penerima manfaat (KPM). Setiap KPM masing-masing akan menerima Rp200 ribu per bulan.

Untuk Program Keluarga Harapan (PKH), pemerintah menyiapkan Rp28,7 Triliun dialokasikan untuk 10 juta KPM dan disalurkan selama empat triwulan.

Baca Juga: Alami Perubahan, Berikut Jadwal Terbaru Uji Coba Timnas U-19 Indonesia di Spanyol

Selanjutnya, bansos tunai atau BST, pemerintah telah menyiapkan Rp12 Triliun bagi 10 juta KPM dan masing-masing akan menerima Rp300 ribu selama empat bulan.

“Program kartu prakerja disiapkan Rp10 Triliun, Lalu Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa Rp14,4 triliun. Ditambah lagi dengan diskon listrik Rp3,78 Triliun,” lanjutnya.

Diberitakan Literasi News sebelumnya, dalam artikel, Cek Segera, Enam Bansos ini akan Disalurkan Awal Januari 2021 Ini, di antaranya Ada BLT, Kementerian Sosial memastikan kelanjutan program bantuan sosial di tahun 2021.

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 di Indonesia Butuh Waktu 15 Bulan

Tiga di antaranya sudah dipastikan bakal disalurkan pada awal bulan ini, tepanya mulai 4 Januari 2021.

Ketiga program bansos kemensos yang akan disalurkan pada Januari 2021 yakni Kartu Sembako atau Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), Program Keluarga Harapan (PKH), dan Bansos Tunai (BST).
 
Menteri Sosial Tri Rismaharini mengatakan untuk program Kartu Sembako atau BPNT targetnya akan menjangkau sebanyak 18,8 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dengan indeks Rp200 Ribu/bulan/KPM penyalurannya mulai Januari hingga Desember 2021.

Baca Juga: Amankan Sidang Praperadilan Habib Rizieq, Polres Metro Jakarta Selatan Siapkan Personel

Sementara Bantuan Sosial Tunai (BST) pada tahun 2021 akan menjangkau 10 juta KPM di seluruh Indonesia, termasuk Jabodetabek.

Penyalurnya dilakukan oleh petugas dari PT. Pos. Sedangkan indeks bantuan yang akan diterima sebesar Rp300 Ribu/KPM. Penyalurannya selama empat bulan yaitu pada bulan Januari, Februari, Maret, dan April 2021.
 
Berikutnya bansos PKH tahun 2021 disalurkan kepada 10 juta penerima manfaat. Penyalurannya melalui Bank Himbara.

Baca Juga: Wakil Gubernur Jawa Barat Jajal Mobil Listrik Sebagai Kendaraan Dinas Pada 2021

Penerima manfaat harus memenuhi beberapa komponen di antaranya ibu hamil, anak usia dini, anak sekolah, penyandang disabilitas, dan lanjut usia.

“Ini akan diberikan setiap tiga bulan sekali, tahap pertama pada bulan Januari, tahap kedua April, tahap ketiga Juli dan tahap ke empat Oktober 2021," kata mensos seusai rapat terbatas, Selasa 29 Desember 2020.

Sementara itu mengenai realisasi anggaran, Mensos mengatakan per tanggal 28 Desember 2020, dari total Rp134,119 Triliun realisasi anggaran Kemensos mencapai Rp131,054 Triliun atau 97,71 persen.

Baca Juga: Dinsos Cirebon Dirikan Dapur Umum Bagi Warga Korban Puting Beliung

Capaian tersebut mencerminkan tingkat realisasi anggaran yang juga tinggi di setiap pos belanja.
 
Tercatat realisasi anggaran pos pegawai sebesar 88,17 persem, pos belanja barang sebesar 95,82 persen, belanja modal sebesar 94,08 persen, dan belanja bansos sebesar 97,71 persen.

Selain itu, kontribusi besar dan signifikan juga terlihat dari tingginya realisasi anggaran dalam Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Dari anggaran PEN di Kemensos sebesar Rp127,208 Triliun, realisasi mencapai 98,54 persen per 28 Desember 2020.

Baca Juga: Biofarma Mulai Distribusikan 3 Juta Vaksin Covid-19 ke 34 Provinsi
 
Penyaluran bansos dalam penanganan dampak Pandemi Covid-19 dalam PEN menunjukkan realisasi yang menggembirakan dan signifikan. Sebanyak tiga program bansos sudah tersalurkan 100 persen.

Ketiga bansos itu yakni Program Keluarga Harapan (PKH) dengan anggaran Rp36,7 Triliun, Bansos Beras (BSB) dengan anggaran Rp4,5 Triliun dan Bansos Tunai untuk KPM BPNT non PKH dengan anggaran Rp4,5 Triliun.
 
Adapun tiga bansos lainnya menunjukkan realisasi mencapai di atas 97 persen, per 28 Desember 2020. Untuk Bansos Sembako Jabodetabek dengan anggaran Rp6,4 triliun dengan realisasi sebesar 98,49 persen.

Baca Juga: Upaya PANDI Digitalisasi Aksara Jawa ke Lembaga Internet Dunia, Pemerintah Diminta Dukung

Kemudian Bansos Tunai (BST) dengan anggaran Rp32,4 triliun realisasi sebesar 97,55 persen, dan Kartu Sembako/BPNT dengan aggaran Rp42,5 Triliun realisasi sebesar 97,59 persen.***(Hasbi/Literasi News)

 

Editor: Andra Adyatama

Sumber: Literasi News

Tags

Terkini

Terpopuler