Network
PORTAL MAJALENGKA- Sekitar seribu lebih santri dari sejumlah pondok pesantren di Kabupaten Cirebon, ikut meramaikan kirab Hari Santri Nasional (HSN) 2023, yang diselenggarakan oleh Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Cirebon.
Kirab Hari Santri Nasional yang dilaksanakan pada Minggu 12 November 2023 itu mengambil rute dari Makodim 0620 Kabupaten Cirebon menuja Lapangan Sepakbola Watubelah Sumber, dengan diikuti sebanyak 50 group dari sejumlah pondok pesantren di Kabupaten Cirebon. Setiap satu group, diisi oleh sebanyak 20-30 santri.
Menariknya pada saat kirab Hari Santri Nasional itu, para santri yang hadir menggunakan kostum-kostum unik dan saling meneriakkan yel-yel menarik di sepanjang perjalanan.
Baca Juga: Peran dan Fungsi LPS, Bermetamorfosis untuk Jaga Stabilitas Keuangan Nasional
Terlihat beberapa group, menggunakan kostum yang menggambarkan perjuangan para santri, lengkap dengan bambu runcing dan peralatan perang lainnya.
Sejumlah foto para kiai yang terlibat dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia, juga banyak dibawa dan diarak para santri dengan ukuran yang besar.
Selain itu, terdapat juga salah satu pondok pesantren, yang menggunakan kostum ala Palestina, lengkap dengan syal dan bendera kecil palestina. Tentunya kostum ini bertujuan memberikan dukungan kepada warga palestina, yang hingga saat ini masih terus mendapatkan serangan dari Israel.
Baca Juga: Fatwa MUI Tegas Haramkan Umat Muslim Beli Produk yang Dukung Agresi Militer Israel
Ketua Panitia Hari Santri Nasional (HSN) PCNU Kabupaten Cirebon, Sangudi Muhammad mengatakan, bahwa awalnya pihaknya cukup pesimis dengan jumlah pesantren yang akan terlibat dalam kirab ini.
