Network
PORTAL MAJALENGKA - Semua orang Islam memiliki keinginan untuk melaksanakan ibadah haji dan umrah. Namun, pada kenyataannya tidak semua muslim bisa berangkat ke Tanah Suci.
Hampir setiap muslim berharap dan ingin dapat menunaikan ibadah haji ataupun umroh keTanah Suci.
Namun karena berbagai sebab dan faktor tidak semua muslim dapat melakukan ibadah haji ini. Sebab atau faktor tersebut di antaranya adalah kemampuan fisik dan finansial.
Baca Juga: Viral! Video Jamaah Haji Asal Majalengka Minta Turun di Pesawat Karena Mau Ngasih Makan Ayam Ternaknya
Kendati demikian bagi yang tidak atau belum berkesempatan pergi ke Tanah Suci baik untuk ibadah haji dan umrah, jangan bersedih hati.
Pasalnya berikut ada amalan ibadah yang jika dilakukan dengan keikhlasan hati maka akan dibalas pahalanya setara ibadah haji dan umrah.
Amalan ini setiap hari bisa dilakukan tanpa harus menunggu musim haji. Lantas amalan seperti apa yang berpahala setara dengan ibadah haji dan umrah ini? Berikut ini Penjelasannya.
1. Sholat Lima Waktu Berjamaah di Masjid
Sholat lima waktu merupakan kewajiban bagi setiap muslim yang bisa dikerjakan sendiri atau berjamaah.
Adapun untuk mencari keutamaan sebagaimana disebutkan di awal, sebaiknya sholat lima waktu ini dilaksanakan dengan berjemaah di masjid.
Keutamaan sholat berjamaah di masjid ini di antaranya akan dibalas Allah SWT dengan pahala setara haji. Sementara untuk sholat pengerjaan sholat sunnah akan mendapat pahala umrah.
Sebagaimana dalam hadits Rasulullah SAW, dari Abu Umamah radhiyallahu ‘anhu menjelaskan seperti berikut:
مَنْ مَشَى إِلَى صَلاَةٍ مَكْتُوْبَةٍ فِي الجَمَاعَةِ فَهِيَ كَحَجَّةٍ وَ مَنْ مَشَى إِلَى صَلاَةٍ تَطَوُّعٍ فَهِيَ كَعُمْرَةٍ نَافِلَةٍ
Artinya: “Siapa yang berjalan menuju shalat wajib berjamaah, maka ia seperti berhaji. Siapa yang berjalan menuju shalat sunnah, maka ia seperti melakukan umrah yang sunnah.”
Baca Juga: Kabar Gembira, Arab Saudi Cabut Kembali Aturan Pembatasan Perjalanan untuk Jamaah Umrah
2. Sholat sunnah isyraq
Selain sholat wajib yang dilakukan secara berjamaah sebagaimana di atas, sholat isyraq juga memiliki keutamaan pahala yang setara dengan ibadah haji.
Namun, keutamaan ini bisa diperoleh jika sholat subuh sebelumnya dikerjakan dengan berjamaah.
Jadi setelah sholat subuh berjamaah seseorang harus meneruskannya dengan berdzikir hingga matahari terbit, setelah itu baru kemudian sholat isyraq.
كَانَ إِذَا أَشْرَقَتْ وَارْتَفَعَتْ قَامَ وَصَلَّى رَكْعَتَيْنِ وَإِذَا انْبَسَطَتِ الشَّمْسُ وَكَانَتْ فِي رُبُعِ النَّهَارِ مِنْ جَانِبِ الْمَشْرِقِ صَلَّى أَرْبَعًا (رواه الترمذي والنسائي وابن ماجه من حديث علي)
Artinya: “Ketika matahari terbit dan mulai naik (satu atau dua tombak) maka Rasulullah ﷺ berdiri dan shalat dua rakaat; dan ketika matahari mulai menjulang tinggi dari arah timur dalam seperempat siang maka beliau shalat empat rakaat.” (HR at-Tirmidzi, an-Nasai dan Ibnu Majah dari hadits Ali t). (Abdurrahman bin Husain al-‘Iraqi, al-Mughni ‘an Hamlil Asfâr fî Takhrîji Mâ fil Ihyâ’ ‘anil Akhbâr pada Ihyâ’ ‘Ulûmiddîn, [Dârul Kutubil Islamiyyah], juz I, h. 197).
3. Menghadiri Majelis Ilmu di Masjid
Selain menjadi tempat sholat, masjid juga bisa difungsikan sebagai tempat syiar ilmu. Di masjid tersebut setiap muslim dapat memperoleh ilmiah keagamaannya.
Dan bagi orang yang dapat menghadiri majelis ilmu di masjid maka akan mendapat pahala yang setara dengan Ibadah haji.
Dalam sebuah hadits dari Umamah
radhiyallahu ‘anhu, Nabi bersabda,
مَنْ غَدَا إِلَى الْمَسْجِدِ لا يُرِيدُ إِلا أَنْ يَتَعَلَّمَ خَيْرًا أَوْ يُعَلِّمَهُ، كَانَ لَهُ كَأَجْرِ حَاجٍّ تَامًّا حَجَّتُهُ
Artinya: “Siapa yang berangkat ke masjid yang ia inginkan hanyalah untuk belajar kebaikan atau mengajarkan kebaikan, ia akan mendapatkan pahala haji yang sempurna hajinya.”
Demikian tiga amalan yang setara pahalanya dengan ibadah haji dan umrah. Semoga bermanfaat. *
