Begitu Istri Abu Nawas selesai memasaknya, mereka berdua lalu duduk dan menyantap daging yang telah matang itu hingga habis.
Setelah saudaranya pergi, istri Abu Nawas bingung memikirkan cara agar Abu Nawas tidak marah. Istrinya pun segera memotong-motong timun sebagai pengganti daging.
Baca Juga: Kisah Apesnya Abu Nawas, Kebunnya Rusak Gara-gara Sapi
Ketika Abu Nawas datang dan meminta makanan, sang istri lalu menghidangkan kuah berisi potongan timun tersebut. Ketika Abu Nawas mulai menyantapnya. “Ini timun bukan daging,” seru Abu Nawas.
“Ini daging wahai suamiku,” jawab istrinya berpura-pura tidak tahu. “Ajaib daging menjelma menjadi timun, tapi kuahnya kok daging,” gumam Abu Nawas.
“Bisa jadi dagingnya palsu, makanya kalau beli daging harus hati-hati,” ujar sang istri. “Benar juga katamu,” timpal Abu Nawas.
Di hari berikutnya Abu Nawas kembali membeli daging dan kali ini dia membeli ditempat berbeda.
“Kurasa daging ini tidak akan berubah menjadi mentimun, sebab ini daging terbaik dan aku belinya di tempat yang berbeda,” ujarnya.
Baca Juga: Jawaban Cerdas Abu Nawas, Menangkan Sayembara Pertanyaan Lebih Dulu Mana Ayam dengan Telur
Sang istri lalu segera memasaknya dan seperti biasa sembari menunggu masakannya kembali Abu Nawas pergi ke warung nongkrong bersama kawan-kawannya.