PORTAL MAJALENGKA - KH Hamim Thohari Djazuli, akrab dipanggil Gus Miek merupakan salah-satu tokoh Nahdlatul Ulama (NU) dan pejuang Islam yang masyhur di tanah Jawa.
Gus Miek adalah kyai yang disebut oleh banyak orang sebagai seorang wali Allah dengan penampilan nyentrik dan unik. Dia biasa berdakwah di tempat yang sangat mengena, seperti lokasi pelacuran dan kemaksiatan.
Namun, ketamat dan kewalian Gus Miek sudah dikenal luas masyarakat terkhusus masyarakat Kediri dan sekitarnya.
Baca Juga: Gus Miek Tiup Wajah Wanita Cantik di Klub Malam, Hingga Sebabkan Ia Tak Henti Menangis Hingga Pagi
Oleh sebab itu banyak warga yang ingin bertemu Gus Miek namun sulit, sebab Gus Miek sendiri jarang di rumah.
Semua orang yang sudah memahaminya dapat memaklumi karena memang dakwah Gus Miek lintas batas. Justru yang banyak mendapatkan perhatian Gus Miek adalah kelompok hitam yang sudah dekat kemaksiatan.
Diceritakan warga sekitar Pondok Al-Falah Ploso yang pada saat itu memiliki masalah serius. Setelah mencari-cari Gus Miek akan tetapi belum ketemu.
Namanya Adnan yang selalu membuat makanan yang dititipkan di Pondok Ploso. Adnan ini mempunyai seorang keponakan yang sampai umur sembilan tahun belum bisa jalan.