Abu Nawas Turuti Permintaan Istrinya yang Galak

- 4 Agustus 2022, 09:30 WIB
Abu Nawas Turuti Permintaan Istrinya yang Galak
Abu Nawas Turuti Permintaan Istrinya yang Galak /Youtube/@humorsufiofficial

PORTAL MAJALENGKA - Sering dapatkan hadiah yang begitu besar dari Khalifah Harun Al Rasyid, namun hal ini tidak membuat Abu Nawas lantas menjadi kaya raya.

Uang atau pemberian hadiah dari Khalifah Harun Al Rasyid kepada Abu Nawas banyak ia bagikan kembali pada tetangganya yang hidup kelurangan.

Hal ini membuat istri Abu Nawas mengeluh tentang kondisi keluarga mereka sendiri yang sangat miskin dan serba kekurangan.

Baca Juga: Momentum Kemerdekaan, Santri Tasawuf Underground Lakukan Perjalanan Kaki 513 KM ke Gunung Jati dan Suryalaya

Dan hal ini pula tentu saja membuat sang istri menyalahkan Abu Nawas, karena kewajiban mencari nafkah adalah tugas suami.

Berikut kisah Abu Nawas yang dituntut oleh istrinya untuk menafkahinya, dilansir Portal Majalengka dari kanal YouTube My Chanel's.

Sebenarnya Abu Nawas beberapa kali dihadiahi beberapa kepingan emas oleh raja, namun selalu dibagi-bagikan kepada orang yang membutuhkan maka kondisinya pun tetap kekurangan.

Baca Juga: Harga Tiket dan Jadwal Nonton Film Pengabdi Setan 2 di Bioskop Cirebon, 4 Agustus 2022

Begini keluhan istri Abu Nawas ketika melihat suaminya hanya berdoa saja:

"Hai suamiku kapan kau belikan aku gaun yang indah? Hidupmu hanya kau habiskan untuk berdoa saja," ujar istri Abu Nawas.

"Semua ini kulakukan untuk mendapat ridho Allah," ucap Abu Nawas.

Baca Juga: Tayang Hari Ini! Film Pengabdi Setan 2 Ungkap Nasib Keluarga Rini setelah Kepergian Ibu

"Kalau begitu coba kau minta upah kepada Allah saja," kata istri Abu Nawas lagi.

Abu Nawas langsung pergi ke pekarangan dan berdoa, "ya Allah berilah hamba upah seratus keping perak," teriaknya berulang-ulang.

Teriakan Abu Nawas ini didengar tetangganya yang kaya raya, dan mengganggu dirinya yang sedang beristirahat.

Baca Juga: Misteri Asal Usul Putri Cantik Nyi Roro Kidul, Ratu Pantai Selatan yang Melegenda

Tetangga Abu Nawas yang merasa terganggu itu pun kemudian tmelempari kepala Abu Nawas dengan kepingan uang perak hingga seratus keping.

Uang seratus perak dikumpulkan itu dan diberikan kepada istrinya, namun tetangga Abu Nawas tak terima uangnya diambil begitu saja.

Dan didatanginya rumah Abu Nawas dengan meminta uangnya dikembalikan, namun Abu Nawas tidak bersedia mengembalikannya.

Abu Nawas merasa itu adalah upah yang diberikan Allah atas doa dan ibadahnya selama ini.

Baca Juga: Inilah Alasan Kenapa Sunan Gunung Jati Dimakamkan di Atas Gunung

Akhirnya mereka sepakat menyelesaikan masalah ini di pengadilan.

Dalam sidang hakim mengajukan pertanyaan,

"Apa pembelaanmu Abu Nawas?" Tanya hakim.

"Tetangga saya ini sudah gila tuan hakim, dia pikir semua harta di dunia ini miliknya, jika dituruti maka jubah saya, kuda saya dan semua diakuinya," tutur Abu Nawas.

Baca Juga: Inspektur Kemensos Ungkap Temuan Lain di Lokasi Timbunan Beras di Depok: Ada Bau Telur Busuk

"Tapi itu memang milikku," sahut tetangga Abu Nawas.

Akhirnya sang hakim memutuskan, si tetangga telah mengganggu kekhusyukan ibadah Abu Nawas dengan melemparinya uang perak.

Sebagai hukumannya uang-uang itu menjadi milik Abu Nawas. Begitulah kecerdikan Abu Nawas.***

Editor: Andra Adyatama

Sumber: YouTube my Chanel’s


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah