Network
PORTAL MAJALENGKA - Zakat merupakan harta tertentu yang wajib dikeluarkan orang beragama Islam dan diberikan kepada orang yang berhak menerimanya. Namun bagaimana zakat yang tepat sasaran?
Quraish Shihab menjelaskan mengenai zakat khususnya yang tepat sasaran dirangkum melalui kanal Youtube Najwa Shihab yang diunggah 14 Mei 2020.
Quraish Shihab menjelaskan bahwa zakat memiliki dua arti yaitu berkembang dan suci. Yang pertama berkembang. Jika memberikan zakat kepada orang lain maka dia akan berkembang secara spiritual dan material.
“Kalau secara spiritual jelas berarti anda lega, nyaman, punya teman. Tapi bisa secara material karena anda memberikan dia daya beli. Dengan adanya daya beli perekonomian berkembang dan keuntungan meningkat,” jelas Quraish Shihab.
Dengan begitu jangan anggap ketika memberi zakat tidak untung, karena memberi zakat itu akan untung secara spiritual dan bisa secara material.
Yang kedua suci, menyucikan hati sehingga tidak ada dengki, tidak ada iri hati. Sehingga bersih hati dan ada suci yang lain, harta itu suci boleh jadi ketika mengusahakannya ada hal-hal kecil yang mengotori harta itu dan dengan berzakat dia keluar.
“Garisbawahi hal kecil, jangan lantas berkata dapat harta dari korupsi, oh itu tidak bisa dibersihkan,” tutur Quraish Shihab.
Baca Juga: Kenapa Zakat Fitrah Orang Indonesia Tidak Pakai Kurma? Begini Jawaban Gus Baha
