PORTAL MAJALENGKA - Tradisi Imlek adalah perayaan Tahun Baru China. Imlek diperingati masyarakat Tionghoa di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.
Banyak warga keturunan China atau Tionghoa yang memang lahir dan besar di Indonesia. Sehingga setiap tahun tradisi Imlek terasa di Indonesia.
Perayaan trasisi Imlek di Indonesia sebenarnya dimulai sejak malam Tahun Baru China. Sampai dengan "Chap Goh Meh" atau malam ke-15, bulan pertama dalam kalender China.
Baca Juga: Patut Dicoba, Berikut Daftar 5 Makanan Khas Imlek yang Halal untuk Disantap
Pada malam ini, masyarakat Tionghoa akan mengadakan acara-acara seperti pesta kembang api dan sejumlah pertunjukan tari tradisional yang menarik.
Namun masih banyak tradisi Imlek yang jarang diketahui masyarakat umum di Indonesia.
Berikut ini 6 perayaan tradisi Imlek yang dilakukan masyarakat Tionghoa yang jarang diketahui masyarakat umum.
1. Tong Ting
Salah satu tradisi Imlek yang jarang diketahui adalah "Tong Ting" atau "berkunjung ke rumah teman dan kerabat".
Pada hari-hari pertama Imlek, orang-orang keturunan China di Indonesia (Tionghoa) akan berkunjung ke rumah kerabat maupun teman. Mereka salinh memberikan ucapan selamat tahun baru dan berbagi makanan khas Imlek.
2. Membuat Kue "Nian Gao"
Nian Gao adalah makanan khas Imlek yang dibuat dari tepung beras dan diukir dengan potongan-potongan kecil. Makanan ini dipercaya masyarakat Tionghoa dapat memberikan keberuntungan dan kesuksesan dalam hidup.
Baca Juga: Libur Imlek di Rumah Aja? Coba 4 Aktivitas Seru Ini
3. Menabur Uang Kertas "Hoi Nin"
Hoi Nin adalah tradisi menaburkan uang kertas yang dibakar pada malam Imlek. Kebiasaan tersebut dipercayai bahwa uang kertas yang dibakar akan menarik keberuntungan dan kekayaan dalam hidup.
Namun, yang dibakar bukan uang asli untuk transaksi sehati-hari. Melainkan menggunakan uang palsu yang dikenal sebagai uang arwah atau uang hantu.
Ritual membakar uang hantu diyakini berasal dari tradisi yang tercipta sekitar 2.500 tahun lalu.
Baca Juga: Isi Libur Imlek dengan Berkunjung ke 5 Kebun Binatang di Indonesia
4. Membagikan Hong Bao
Hong Bao atau di Indonesia disebut Angpao adalah tradisi memberikan uang kertas dalam amplop merah kepada anak-anak dan kerabat muda. Dengan membagikan Hong Bao diharapkan dapat memberikan keberuntungan dan kesuksesan dalam hidup.
5. Yusheng
Yusheng adalah tradisi makan salad ikan yang dibuat dari ikan laut segar, sayuran, rempah-rempah, serta saus cuka.
Melakukan Yusheng dipercayai dapat meningkatkan kesehatan dan keberuntungan dalam hidup.
Baca Juga: Menguak Pesan Dakwah Sunan Gunung Jati di Balik Kesenian Sintren di Cirebon
6. Liong dan Dragon Dance
Terakhir tradisi Imlek yang jarang diketahui adalah Liong dan Dragon Dance. Liong dan Dragon Dance merupakan pertunjukan tari yang dilakukan dua orang yang mengenakan pakaian raksasa berbentuk singa dan naga.
Pertunjukan ini dipercayai dapat mengusir roh jahat dan menarik keberuntungan dalam hidup ketika dilakukan saat perayaan Imlek.
Demikian informasi seputar 6 tradisi perayaan Imlek di Indonesia yang jarang diketahui masyarakat umum.***