PORTAL MAJALENGKA - Sosok Abu Nawas dikenal sosok wali sufi di zaman pemerintahan Sultan Harun Al Rasyid.
Selain menjadi seorang wali sufi, Abu Nawas dengan sosok yang cerdik dan juga cerdas dalam membuat satu solusi masalah yang ada.
Bahkan yang lebih antik lagi Abu Nawas dikenal sebagai sosok yang sangat humoris yang menyelesaikan masalah dengan cara jenaka.
Baca Juga: Abu Nawas Sang Wali Sufi, Hina Raja Harun Al Rasyid, Bukan Marah Malah Diberi Hadiah
Kerap dari perbuatan yang dilakukan Abu Nawas sang wali sufi akan mendatangkan tawa dalam setiap menyelesaikan masalah yang ada.
Dilansir Portal Majalengka dari kanal YouTube Penerus Para Nabi, tentang kisah Abu Nawas.
Terlepas kisah ini nyata ataupun kisah ini hanya fiktif belaka namun tokoh Abu Nawas akan menjadi pemeran utama dalam kisahnya,
Baca Juga: DIJAMIN KETAWA: Keramat Lucu Wali Mbah Kholil Bangkalan Saat Obati Tamunya
Seperti salah satu kisah tentang Abu Nawas yang berhasil menipu dua malaikat hingga kedua malaikat tersebut berdebat keras.
Alkisah diceritakan, sebelum meninggal dunia Abu Nawas memberikan wasiat kepada keluarganya.
Abu Nawas meminta keluarganya untuk memberikan kain kafan yang sudah usang dan sangat rusak untuk membungkus dirinya ketika sudah wafat.
Baca Juga: Keramat Wali Tuan Guru Sekumpul: Sekali Teriak, Awan Pekat Langsung Tunduk
Dan tiba saat Abu Nawas meninggal dunia, istrinya mencarikan kain kafan lusuh untuk membungkus jenazahnya.
Sesaat setelah Abu Nawas dikuburkan, ketika ruh Abu Nawas masih berada di dalam kuburnya, datanglah dua malaikat Munkar dan Nakir.
Malaikat Munkar dan Nakir datang sebagai malaikat penanya di alam kubur dan Malaikat Munkar dan Naki yang bertugas sebagai pemberi siksa Kubur.
Kedua malaikat itu siap memberikan pertanyaan kepada ruh Abu Nawas yang ada dalam kubur.
Sebelum malaikat Munkar bertanya, kedua malaikat ini terheran-heran melihat kain kafan Abu Nawas.
Singkat cerita malaikat Munkar dan Nakir berdebat keras mengenai kuburan yang mereka datangi.
Mereka kebingungan, seharusnya apabila ini merupakan jenazah baru tentu kain kafannya juga masih bagus.
Satu malaikat yakin kalau ini adalah mayat baru, yang satu meragukan lubang kubur yang mereka datang ini dimasuki baru.
Setelah berdebat cukup lama kedua malaikat memutuskan untuk bertanya kepada Abu Nawas.
"Siapa tuhanmu" ujar sang malaikat kepada Abu Nawas.
Abu Nawas muncul ia tak langsung menjawab pertanyaan malaikat, setelah beberapa waktu lalu Abu Nawas baru menyahut.
"Apa kalian berdua tidak salah alamat, lihat kain kafan ku ini kan Sudah usang berarti aku ini penghuni lama, iya kan" jawab Abu Nawas.
Mendengar perkataan Abu Nawas, dua malaikat langsung terdiam kebingungan. Kedua malaikat memandangi jasad Abu Nawas memang kain kafan yang dipakai telah rusak, Namun tanahnya masih baru.
Kedua malaikat ini tambah bingung dan kembali berdiskusi yang akhirnya satu malaikat berkata kepada temannya.
"Ya, mayat Ini bukan mayat baru lihat saja kain kafannya sudah pada sobek" ujar Malaikat yang satunya.
"kamu benar, kalau begitu ayo kita ke mayat yang lain" jawab malaikat yang satunya lagi.
Dengan trik dan akal cerdasnya Abu Nawas akhirnya berhasil lolos dari pertanyaan malaikat, dan dia juga berhasil lolos dari siksa kubur. Wallahu a'lam bishawab.***