Hingga Prabu Siliwangi dengan keberaniannya langsung melamar Nyimas Suban Larang kepada Syek Quro.
Syekh Quro menerima lamaran Prabu Siliwangi dengan beberapa syarat, yaitu ia harus masuk Islam dan Prabu Siliwangi harus mendapatkan Lintang Kerti untuk mas kawinnya.
Baca Juga: Ada TKI di Balik Kemenangan Telak Timnas Indonesia atas Nepal pada Kualifikasi Piala Asia 2023
Karena rasa cinta yang ada dalam diri Prabu Siliwangi terhadap Nyimas Subang Larang, Prabu Siliwangi menerima persyaratan yang diberikan Syekh Quro.
Prabu Siliwangi pun akhirnya memeluk ajaran agama Islam, tinggal syarat berikutnya yaitu sebuah Lintang Kerti.
Prabu Siliwangi memiliki kesaktian bisa terbang, ia segera keluar dari rumah Syekh Quro hendak terbang ke Makkah dengan Mantra yang biasa dia gunakan untuk terbang ternyata tidak bisa ia gunakan, hingga beberapa kali dicoba.
"Hong" dengan mantra ini Prabu Siliwangi biasanya bisa melakukan apa yang diinginkannya termasuk ingin terbang.
Hal ini diketahui oleh Syekh Quro yang menghampiri Prabu Siliwangi, dan memerintahkan Prabu Siliwangi untuk membaca basmallah terlebih dahulu.
Dan benar saja dengan membacakan basmallah dan juga mantra-nya, Prabu Siliwangi bisa terbang kembali.