Bandara Kertajati Punya Fungsi Lain, Jadi Kawasan Perbaikan Pesawat Pemerintah-Swasta

- 29 Maret 2021, 21:05 WIB
Bandara Kertajati.*
Bandara Kertajati.* /Kemenag.go.id/Danil

PORTAL MAJALENGKA - Bandara Kertajati, Majalengka, Jawa Barat akan memiliki fungsi lain yang bersifat strategis.

Bandara Kertajati akan jadi kawasan perawatan pesawat (maintenance, repair, overhaul/MRO). Baik pesawat dari instansi pemerintah, TNI/Polri, maupun swasta.

Hal itu disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi usai rapat terbatas dengan jajaran Kabinet Indonesia Maju, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan dipimpin oleh Presiden RI Joko Widodo, terkait rencana pengembaangan kawasan perawatan pesawat di Bandara Kertajati.

Baca Juga: Biar Satu Aturan, Pemerintah Diminta Terbitkan Perpres Larangan Mudik Lebaran

Baca Juga: Soal Kebakaran Kilang Minyak Balongan, Ridwan Kamil: Keselamatan Warga Jadi Hal Utama

Budi mengatakan, terkait rencana penambahan fungsi Bandara Kertajati sudah berdiskusi dengan Panglima TNI dan Kasau (Kepala Staf TNI AU).

"Untuk memanfaatkan kegiatan MRO atau perawatan pesawat-pesawat milik TNI, di mana TNI dan GMF (salah satu perusahaan MRO) sudah koordinasi,” kata Budi dilansir dari Antara.

GMF atau PT GMF Aero Asia yang merupakan anak usaha BUMN PT Garuda Indonesia Tbk, juga sudah mendapat lisensi untuk melakukan perbaikan pesawat-pesawat yang berasal dari Amerika Serikat.

Baca Juga: Pelaku Bom Bunuh Diri Gereja Katedral Makassar Terungkap, Pasutri Baru Nikah 6 Bulan

Baca Juga: Pertamina Minta Masyarakat Tidak Panic Buying, Stok BBM Aman

Dengan fungsi tambahan itu, kata Budi, pemerintah akan segera memulai pembangunan kawasan MRO di Kertajati.

“Akan kita kembangkan pada lahan-lahan yang sudah dimiliki dan akan dilakukan dengan cepat,” ujar dia.

Menurut Budi, Presiden Jokowi berpesan agar pesawat dari instansi pemerintah, dan juga swasta dapat memanfaatkan kawasan MRO tersebut di Kertajati.

Baca Juga: Mudah Lelah? Sederet Makanan yang Bisa Tingkatkan Energi Termasuk Popcorn

Baca Juga: Detik-detik Ledakan Kilang Minyak Balongan hingga Warga Rasakan Rumahnya Bergetar

“Tidak hanya TNI, tapi juga pesawat pemerintah, seperti BNPB, Basarnas, Kepolisian di-pool di sana. Sehingga maintenance-nya lebih baik. Kita juga inginkan MRO ini tidak saja untuk pemerintah, tapi yang akan datang, akan digunakan juga untuk MRO pesawat privat yang selama ini perawatan di luar negeri,” ujarnya.

Saat ini, pemerintah juga sedang mengembangkan infrastruktur Jalan Tol Cileunyi–Sumedang–Dawuan atau Tol Cisumdawu sepanjang 62,60 kilometer yang akan menghubungkan Bandara Kertajati dengan kota-kota besar di Jawa Barat.***

Editor: Husain Ali

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x