Pemkot Sukabumi Berikan Opsi Penambahan Ruang Isolasi Pasien Covid-19

- 29 Desember 2020, 21:00 WIB
Update data perkembangan COVID-19 di Kota Sukabumi, Jawa Barat pada Senin, (28/12). (Antara/Dok/Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Sukabumi)
Update data perkembangan COVID-19 di Kota Sukabumi, Jawa Barat pada Senin, (28/12). (Antara/Dok/Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Sukabumi) /Antara

PORTAL MAJALENGKA - Pemerintah Kota Sukabumi, Jawa Barat sedang menyiapkan opsi untuk menambah ruang isolasi khusus untuk pasien Covid-19, sebagai antisipasi terus bertambahnya warga yang terpapar virus corona mematikan tersebut.

"Penambahan ruang isolasi tersebut sebagai upaya Pemkot Sukabumi untuk mempercepat penanggulangan Covid-19, agar seluruh pasien Covid-19 yang diharuskan menjalani isolasi di rumah sakit rujukan bisa terlayani dengan baik," kata Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi di Sukabumi, Senin dikutip dari Antara.

Dalam penanganan pasien Covid-19 tersebut saat ini pihaknya masih terus memaksimalkan ruang isolasi yang ada di RSUD R Syamsudin SH, namun melihat data perkembangan kasus Covid-19 di kota ini, ruang isolasi tambahan harus disiapkan di RSUD R Syamsudin SH.

Baca Juga: Toyota Bakal Investasi Rp28,3 Triliun untuk Mobil Listrik

Namun, orang nomor satu di Kota Sukabumi tersebut sampai sata ini belum ada pembahasan khusus terkait penambahan ruang isolasi di luar rumah sakit.

Tetapi, pihaknya lebih memaksimalkan rumah sakit rujukan untuk merawat pasien Covid-19.

Selain itu, seluruh pasien Covid-19 sampai saat ini masih tertangani dengan baik, karena ada beberapa rumah sakit yang ditunjuk menjadi rukjukan dalam percepatan penanganan virus yang pertama kali ditemukan di Wuhan, China ini.

Baca Juga: Duh Gusti, Hari Ini Positif COVID-19 Indonesia Tambah 7.903 Kasus

"Hampir seluruh rumah sakit di Kota Sukabumi sudah menyiapkan ruang isolasi khusus untuk merawat pasien Covid-19 dan tidak semua pasien menjalani perawatan di rumah sakit ada juga yang melakukan isolasi secara mandiri," tambahnya.

Sementara, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Sukabumi Wahyu Handriana mengatakan rumah sakit rujukan yang tidak hanya merawat pasien terkonfimasi positif Covid-19 dari Kota Sukabumi saja, tapi juga dari luar daerah.

Ia mengakui setiap hari selalu ada penambahan kasus baru warga yang terinfeksi Covid-19, seperti pada Senin, (28/12) ada sembilan kasus baru warga yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Baca Juga: Aa Gym Positif COVID-19, Satgas Langsung Lacak Penularan di Kompleks Pesantren

"Untuk totalnya hingga saat ini sebanyak 1.775 orang. Dari jumlah itu 1.239 pasien sudah dinyatakan sehat, 481 warga masih menjalani isolasi dan 55 pasien positif Covid-19 meninggal dunia," katanya.***

Editor: Andra Adyatama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x