Pelaku Bom Bunuh Diri di Polsek Astanaanyar Diungkap Polisi, Ternyata Mantan Napi Terorisme

7 Desember 2022, 21:06 WIB
Polisi melakukan penjagaan di sekitar Polsek Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (7/12/2022). (ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi) /

PORTAL MAJALENGKA - Pelaku bunuh diri di Polsek Astanaanyar, Bandung, Jawa Barat telah terungkap, ternyata mantan narapidana (napi) terorisme.

Pelaku bom bunuh diri yang terjadi pada hari Rabu, 7 Desember 2022, sekitar pukul 08.20 WIB itu akhirnya diungkap oleh pihak Kepolisian Republik Indonesia

Kepolisian RI mengungkap pelaku bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar pada pagi tadi merupakan mantan narapidana Terorisme.

Baca Juga: Alasan Pelaku Bom Bunuh Diri Incar Polisi dan sasar Polsek Astanaanyar

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa pelaku bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar itu bernama Agus Sujatno atau Agus Muslim.

Ia menjelaskan hasil pemerikasaan yang diambil dari sidik jari dan face recognition identic menyebutkan bahwa identitas pelaku adalah Agus Sujatno atau Agus Muslim yang telah dibebaskan beberapa waktu yang lalu.

Berdasarkan informasi, pelaku Agus Sujatno juga pernah melakukan aksi bom di Cicendo dan pernah ditahan di LP Nusa Kambangan, Jawa Tengah terkait aksi teror bom selama empat tahun lamanya dan dirinya bebas pada Maret 2021.

Baca Juga: Berikut Ini Dugaan Kuat Motif Pelaku Bom Bunuh Diri di Polsek Astanaanyar Bandung

“Yang bersangkutan pernah ditangkap karena peristiwa bom Cicendo dan sempat dihukum empat tahun, di bulan September atau Oktober 2021 yang bersangkutan bebas; tentunya kegiatan yang bersangkutan kami ikuti,” jelas Kapolri Listyo dilansir dari prfmnews.id.

Ia juga menjelaskan bahwa pelaku memang menutup diri dan selalu menghindar ketika ditanya.

“Dan memang yang bersangkutan masih susah diajak berbicara, cenderung menghindar, walaupun sudah melaksanakan aktivitas,” tambahnya.

Baca Juga: Ridwan Kamil dan PBNU Imbau Masyarakat Tetap Tenang dan Waspada Pascabom Astanaanyar

Kepolisian RI juga telah memerintahkan kepada timnya untuk terus mendalami dan mencari orang-orang yang diduga bekerja sama dengan kelompok Agus tersebut.

"Seluruh tim satgas sudah diperintahkan bergerak,” tegasnya.

Sementara Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol. Suntana menjelaskan bahwa ada 11 korban akibat bom bunuh diri tersebut, satu di antaranya anggota polisi yang meninggal dan 10 orang lainnya luka-luka.

Hingga saat ini pihak kepolisian juga masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut di sekitar Kantor Polsek Astanaanyar guna melakukan sterilisasi lokasi sebelum melakukan olah tempat kejadian.***

 

Editor: Muhammad Ayus

Sumber: PRMF News

Tags

Terkini

Terpopuler