5 Konsep Hidup Orang Jepang yang Harus Diketahui, Bisa Dijadikan Resolusi 2023

- 26 Desember 2022, 08:00 WIB
lustrasi Jepang - 5 Konsep Hidup Orang Jepang yang Harus Diketahui, Bisa Dijadikan Resolusi 2023/pixabay
lustrasi Jepang - 5 Konsep Hidup Orang Jepang yang Harus Diketahui, Bisa Dijadikan Resolusi 2023/pixabay /

PORTAL MAJALENGKA - Orang-orang Jepang memiliki beberapa konsep hidup yang dapat membantu mereka menjadi lebih baik.

Walaupun dalam kearifan masyarakat Indonesia pun juga memilikinya, tetapi menurut penulis, beberapa konsep dibawah ini yang tidak jauh berbeda dengan apa yang ada dalam masyarakat kita.

Berikut ini adalah lima konsep hidup orang Jepang yang harus diketahui:

Baca Juga: KOCAK, Denny Cagur Undang Fajar Sadboy ke Channelnya, Ternyata Ini Penyebab Fajar Galau

1. Kansha

Kansha adalah konsep yang berfokus pada rasa terima kasih dan apresiasi terhadap orang lain.

Orang-orang Jepang menghargai orang lain yang telah membantu mereka dengan cara yang terpuji dan menunjukkan rasa terima kasih dengan mengucapkan "arigato" (terima kasih).

Sama halnya di Indonesia, hal seperti ini lumrah dilakukan, namun terkadang kita lupa berterima kasih atas bantuan yang diberikan seseorang karena dinilai sepele.

Baca Juga: WOW!! Slank Kini Berumur 39 Tahun dan Manajernya Lahir Sebelum Indonesia Merdeka?

2. Kaizen

Kaizen adalah konsep yang berfokus pada perbaikan terus-menerus (Introspeksi diri) atau bermuhasabah.

Orang-orang Jepang selalu berusaha untuk meningkatkan kualitas hidup dan kinerja dengan cara yang kecil, namun konsisten.

Mereka percaya bahwa perbaikan terus-menerus, meskipun kecil, akan menghasilkan hasil yang signifikan dalam jangka panjang.

Baca Juga: Tidak Tanggung-tanggung, Kapolri Listyo Sigit Mutasi 704 Perwira di Pengujung 2022

3 Hara hachi bu

Yaitu konsep yang berfokus pada pengendalian diri dalam hal makan.

Orang-orang Jepang diyakini harus menghentikan makan ketika merasa hampir kenyang, bukan sampai benar-benar kenyang.

Ini diyakini akan mengurangi risiko obesitas dan penyakit lain yang terkait dengan makan berlebihan.

Baca Juga: Gagasan dan Kepedulian Ridwan Saidi Terkait Pelestarian Budaya Betawi Layak Dilanjutkan

Sama seperti yang diajarkan dalam Islam, untuk makan secukupnya tidak berlebihan, bahkan dianjurkan untuk berbagi.

Jangan sampai perut kita kenyang tapi orang disekitr kita menahan lapar berhari-hari.

4. Wabi-sabi

Konsep hidup yang satu ini, berfokus pada keindahan yang terdapat dalam kekurangan dan kehilangan.

Orang-orang Jepang menghargai keindahan yang terdapat dalam sesuatu yang tidak sempurna, seperti suatu benda yang sudah usang atau cacat.

Mereka percaya bahwa kehilangan dan kekurangan merupakan bagian dari proses alami kehidupan dan dapat menambah keindahan sesuatu.

Baca Juga: Menikmati Kuliner Cirebon, Luna Maya Ketahuan Remas Camilan Pisang Goreng Kesukaannya Pakai Tisu

5. Ikigai

Dan yang terakhir ini berfokus pada menemukan tujuan hidup yang memberi makna.

Orang-orang Jepang percaya bahwa menemukan ikigai, atau tujuan hidup yang memberi makna, dapat membantu mereka menjalani kehidupan dengan lebih bahagia dan terpuaskan.

Mereka mencari ikigai dengan menggabungkan passion, kemampuan, kesenangan, dan kebutuhan sosial mereka dalam sesuatu yang memberikan manfaat bagi orang lain.

Baca Juga: Kopi Temanggung Kian Melambung, Dikenal Sejumlah Negara Eropa

Dengan memahami dan menerapkan konsep-konsep ini dalam kehidupan sehari-hari akan dapat membawa kehidupan kita kepada arah yang lebih baik.

Mungkin lima konsep hidup diatas juga bisa dijadikan resolusi ditahun yang akan datang, karena tahun ini akan segera berakhir.

Jadikan tahun 2022 sebagai pelajaran hebat, segala sesuatu kesedihan, keluh kesah, suka duka dijadikan sebuah bahan evaluasi diri, untuk merangkai kehidupan yang lebih baik lagi.***

Editor: Andra Adyatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x