Network
PORTAL MAJALENGKA - Konflik antara Rusia dengan Ukraina membuat Pemerintah RI harus melakukan langkah demi keselamatan Warga Negera Indonesia (WNI).
Dikabarkan bahwa Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) tengah bersiap mengevakuasi WNI yang berada di Ukraina.
Jumlah WNI yang berada di Ukraina saat ini berkisar 153 WNI.
Kondisi para WNI tersebut cukup terjamin keselamatannya.
Mereka dilaporkan berada di rumah aman (safe house) yang disiapkan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Ukraina.
Pemerintah Indonesia sedang berupaya mengevakuasi ratusan WNI tersebut keluar Ukraina menuju Polandia sampai Rumania.
Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 24, dibuka Segera, Daftarkan Sekarang Juga, Pembukaan Hanya Tiga Hari
"Kita siapkan pesawat dan tim evakuasi sebagai upaya antisipasi ketika para WNI kita bisa direlokasi. Bukan hanya di safe house, namun juga kita bawa keluar menuju Polandia atau Rumania," kata Direktur Perlindungan WNI Kemlu, Judha Nugraha dikutip Portal Majalengka dari PMJ News pada Minggu, 27 Februari 2022.
Meski begitu, Kemenlu memastikan sudah melakukan berbagai langkah untuk melindungi para WNI pasca adanya invasi skala penuh militer Rusia ke Ukraina.
Upaya perlindungan Kemenlu terhadap WNI tersebut berupa menyiapkan rumah aman atau safe house untuk para WNI. Kini para WNI tersebut difokuskan berada di safe house KBRI.
Baca Juga: Imbas Perang Rusia vs Ukraina, Pemilik Chelsea Undur Diri
"Kita telah menetapkan beberapa titik safe house, utamanya di KBRI. Kita segera menyampaikan kepada para WNI," ujarnya.
Tidak hanya itu, pihaknya juga menyiapkan transportasi bagi WNI yang ingin mendekat ke KBRI.
"Untuk mendekat ke KBRI untuk beberapa warga negara yang kesulitan menjangkau KBRI karena kesulitan transportasi. Kita juga membantu untuk melakukan penjemputan," tutur Judha.
Baca Juga: Menkominfo : Peran Aktif Masyarakat Tetap Dibutuhkan Guna Berantas Hoaks Terkait COVID-19
Berdasarkan laporan terkini, para WNI di Ukraina terpantau mayoritas berada di Kota Kiev dan Odessa. Untuk yang berada di Kiev, para WNI diamankan di KBRI.
Akan tetapi, WNI yang berada di Odessa diminta untuk berkumpul di satu titik aman.
"Untuk warga negara Indonesia di selatan Ukraina yaitu di Oddesa, kita juga meminta mereka berkumpul di beberapa titik dan juga yang ada di kota. Itu adalah kota yang dekat dengan perbatasan dengan Polandia," ucapnya.
Baca Juga: Jangan Lengah, Masyarakat Diminta Tetap Patuh Prokes
Sebagai informasi, sejak Kamis, 24 Februari 2022, pasukan Rusia melakukan penyerangan setelah Presidennya, Vladimir Putin mengumumkan operasi militer di Ukraina.***
